Historiografi Matematika Realistik
Matematika Realistik, atau Pendidikan Matematika Realistik (RME), pertama kali muncul di Belanda pada akhir 1960-an oleh Institut Freudenthal. Teori ini muncul sebagai tanggapan terhadap pendekatan pembelajaran matematika tradisional yang lebih berfokus pada prosedur dan hafalan. Pendiri RME Hans Freudenthal berpendapat bahwa matematika harus dilihat sebagai aktivitas manusia yang harus dekat dengan kehidupan nyata siswa. Tujuan utamanya adalah untuk membuat matematika lebih relevan dan bermakna bagi siswa dengan mengaitkannya dengan situasi dan pengalaman nyata.
Karakteristik Matematika Realistik
Matematika Realistik adalah pendekatan pembelajaran matematika yang menekankan pentingnya konteks dan pengalaman nyata dalam proses belajar. Pendekatan ini didasarkan pada gagasan bahwa siswa akan lebih mudah memahami konsep matematika jika mereka dapat melihat relevansi dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam RME, siswa diminta untuk meneliti masalah yang nyata dan relevan sebelum akhirnya menemukan dan mengkonstruksi konsep matematika.
Metode Matematika Realistik
Fenomena yang Dikontextualisasikan (Contextual Phenomena): Matematika diajarkan dalam konteks yang relevan, yaitu masalah yang berkaitan dengan kehidupan nyata siswa.
Interaktivitas: Belajar matematika adalah proses sosial. Siswa didorong untuk berbicara tentang hal-hal, bekerja sama, dan berbagi ide dengan teman-temannya.
Pengkonstruksian (Aktivitas Konstruktif): Diharapkan siswa secara aktif melakukan eksplorasi dan penemuan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang matematika.
Pemodelan: Penggunaan model dan representasi visual untuk membantu siswa memahami konsep matematika yang abstrak.
Pengembangan Strategi (Strategy Development): Selain menghafal langkah-langkah prosedural, siswa belajar membuat strategi untuk memecahkan masalah yang mereka hadapi
Keuntungan dari Matematika Realistik
Metode matematika realistik menawarkan banyak keuntungan bagi siswa:
Relevansi dan Keterhubungan: Karena hubungannya dengan situasi dunia nyata, matematika menjadi lebih relevan dan mudah dipahami.
Pengembangan Keterampilan Pemecahan Masalah: Siswa diharapkan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah mereka.
Meningkatkan Motivasi: Siswa lebih termotivasi untuk belajar jika matematika dihubungkan dengan situasi kehidupan nyata.
Pembelajaran yang Mendalam: Metode ini membantu siswa memahami konsep matematika secara lebih mendalam daripada hanya menghafal.
Metode Pembelajaran Matematika Realistik
Eksplorasi Konteks: Siswa diminta untuk menyelidiki masalah nyata yang berkaitan dengan mata pelajaran matematika yang sedang dipelajari.
Diskusi Kelompok: Siswa bekerja sama untuk membicarakan masalah dan mencari solusi bersama.
Pemodelan: Untuk memecahkan masalah dan memahami ide, siswa menggunakan model atau representasi visual.
Generalisasi: Siswa diarahkan untuk menarik kesimpulan dan generalisasi konsep matematika dari model yang telah dikembangkan.
Refleksi: Siswa membahas hasil yang dicapai dan berbicara tentang berbagai metode yang digunakan.
Contoh Matematika Realistik yang Digunakan di Sekolah Dasar
Guru dapat menggunakan konteks berbagi kue sebagai contoh untuk memperkenalkan konsep pecahan kepada siswa kelas 4 SD. Siswa diminta untuk berpikir tentang cara membagi kue menjadi bagian-bagian yang sama besar untuk dibagikan kepada beberapa orang. Aktivitas ini mengajarkan siswa tidak hanya tentang pecahan tetapi juga tentang bagaimana konsep tersebut diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mereka dapat membuat model visual dari potongan kue dan kemudian menggunakan ide pecahan dalam konteks yang lebih abstrak.
Berikut ini adalah beberapa contoh bagaimana pendekatan matematika realistik dapat digunakan dalam pembelajaran matematika di sekolah dasar:
Pembagian Pizza Mengajarkan Pecahan
Konteks: Untuk memperkenalkan konsep pecahan kepada siswa kelas 4 SD, guru menggunakan situasi nyata seperti pembagian pizza.
Aktivitas: Siswa diminta untuk membayangkan mereka berbagi pizza dengan teman. Jika ada empat orang, pizza harus dibagi menjadi empat bagian yang sama besar. Siswa diminta untuk menggambar pizza dan membaginya sesuai jumlah orang.
Modeling: Setelah membagi pizza, siswa diminta menuliskan pecahan yang sesuai dengan bagian pizza yang dibuat, seperti 1/4, 1/2, dll. Mereka kemudian diminta untuk menggeneralisasi gagasan pecahan ini dengan hal-hal lain yang mereka lakukan setiap hari.
Konsep Luas Berdasarkan Petak Sawah
Konteks: Guru menggunakan petak sawah sebagai contoh untuk mengajarkan konsep luas kepada siswa kelas 3 SD.
Aktivitas: Guru meminta siswa membayangkan sebuah petak sawah berbentuk persegi panjang. Kemudian dia meminta mereka menghitung berapa banyak petak kecil yang dapat menutupi seluruh area sawah.
Modeling: Siswa membuat model sawah menggunakan kertas grafis, dengan masing-masing petak kecil digunakan sebagai satuan luas. Ini membantu mereka memahami konsep luas sebagai jumlah satuan persegi yang menutupi suatu permukaan.
Pengukuran Panjang Pita
Konteks: Aktivitas membuat pita digunakan oleh guru untuk menghiasi kelas untuk mengenalkan konsep panjang dan satuan meter kepada siswa kelas 2 SD.
Aktivitas: Guru memberikan masing-masing kelompok siswa beberapa potongan pita berbagai panjang dan meminta mereka menggunakan penggaris untuk mengukur panjang pita tersebut.
Modeling: Siswa mengukur panjang pita dan membandingkannya dengan panjang pita lain. Siswa belajar tentang panjang dan pengukuran dengan satuan meter atau sentimeter.
Penjumlahan dan Pengurangan dengan Game Uang
Konteks: Untuk mengajarkan penjumlahan dan pengurangan kepada siswa kelas 1 SD, guru menggunakan konteks pasar atau toko.
Aktivitas: Siswa diminta untuk berperan sebagai penjual dan pembeli. Mereka diberikan sejumlah uang mainan, dan kemudian diminta untuk membeli beberapa barang dari "toko" di kelas. Mereka juga harus menghitung harga total barang yang dibeli dan mengetahui apakah ada kembalian.
Modeling: Ini membantu siswa memahami konsep dasar aritmetika dengan mengajarkan mereka perhitungan penjumlahan dan pengurangan dengan uang mainan.
Menghitung Jumlah Benda dengan Permen
Konteks: Guru menggunakan permen sebagai alat bantu untuk mengajarkan siswa kelas 1 SD konsep bilangan bulat dan penjumlahan.
Aktivitas: Siswa diberi beberapa permen dan diminta untuk menghitung jumlah permen yang mereka miliki setelah menerima permen tambahan dari teman. Guru juga dapat meminta siswa untuk membagi permen secara adil kepada teman-teman di kelompok mereka.
Modeling: Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang konsep bilangan dan operasi penjumlahan, siswa menggunakan permen sebagai model konkret. Dengan menggunakan permen ini, mereka dapat melihat bagaimana bilangan bekerja dalam dunia nyata.
Pendekatan Matematika Realistik membantu siswa belajar matematika secara teoritis dan memahami bagaimana konsep tersebut dapat diterapkan dalam situasi kehidupan nyata. Metode ini juga membantu mereka belajar berpikir kritis dan memecahkan masalah sejak dini.
Nama : Maria Novita Isa
BalasHapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206028
Matematika realistik langka- langkah penerapan di sekolah dasar, pendekatan matematika yang menekankan pentingnya konteks dan pengalaman belajar nyata dalam proses belajar pendekatan ini didasarkan pada gagasan bahwa siswa akan lebih mudah memahami konsep matematika jika mereka dapat melihat relevansi dan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2288206034
Pendekatan Matematika Realistik merupakan metode yang sangat bermanfaat dalam proses pembelajaran, terutama bagi siswa di tingkat dasar. Dengan menghubungkan konsep matematika ke situasi nyata, siswa dapat lebih mudah memahami makna di balik materi yang dipelajari dan merasa lebih termotivasi.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Pada pendekatan Matematika Realistik ini memang memberikan manfaat besar dalam membangun pemahaman siswa, khususnya dengan membawa konsep abstrak ke dalam kehidupan sehari-hari. Saya juga berharap semoga pendekatan ini dapat membantu siswa lebih menikmati dan memahami pembelajaran angka dengan lebih baik.
Menurut saya matematika realistis ini sangat membantu siswa dalam pembelajaran karena menggunakan model dan representasi visual dalam membantu siswa memahami konsep matematika abstrak dan juga membantu siswa dalam dan juga membantu siswa belajar membuat strategi untuk memecahkan masalah yang mereka hadapi. matematika realistis ini mempermudah siswa dalam pembelajaran
BalasHapusFANI RIZKA SILVIANA (5C PGSD)
BalasHapusMenurut saya sebagai mahasiswa setelah membaca dan memahami teks di atas, yaitu menjelaskan bagaimana seorang guru atau pendidik mengajarkan atau menerapkan pelajaran matematika di SD sudah tepat. Dan menurut saya pribadi penerapan matematika realistik ini sangat dominan karena berdasarkan pengalaman saya pribadi saya lebih cepat memahami metode atau penerapan yang relevan seperti ini.
nama : Fadia
BalasHapuskelas : 5C
menurut saya matematika realistik ini membuat siswa lebih cepat paham karena ada alat peraganya atau karena ada contoh nya dari pada hanya menjelaskan biasa dan menontohkan di papan tulis atau menghafal, dan matematika realistik ini juga bisa membuat siswa lebih berpikir kritis dan lebih aktif di kelas seperti bertanya, bekerja sama, dan lebih percaya diri.
Nama : Nadila Mirdayanti
BalasHapusNpm. : 2286206046
Kelas :5C
Menurut saya pembelajaran metematika realistik sangat membantu pembelajarannya karena pembelajaran menghubungkan konsep matematika dengan situasi nyata dan membuat siswa senang dalam belajar karena pembelajarannya menggunakan pemecahan jadi media yang digunakan seperti pizza, berbagi permen dan siswa juga diajarkan pengurangan dan penjumlahan dengan menggunakan toko dan pasar dalam belajar nya jadi siswa cepat dalam memahami dan menjadi menyenangkan.
Nama: Sintia Nur Radiyah
BalasHapusNPM: 2286206093
Kelas: 5C
Menurut saya pembelajaran matematika realistik membuat siswa lebih memahami bagaimana konsep-konsep matematika diterapkan di dunia nyata. Misalnya, dengan menggunakan contoh berbelanja atau mengukur panjang suatu benda, siswa dapat melihat manfaat langsung dari pengetahuan yang mereka pelajari. Pendekatan ini mendorong siswa untuk memahami konsep di balik perhitungan, bukan hanya menghafal rumus. Dengan pembelajaran ini juge siswa dapat memecahkan masalah yang nyata dan terbuka solusinya.
Nama : Cicilia Gianina
BalasHapusKelas : 5C PGSD
NPM : 2286206063
Menurut pendapat saya mengenai matematika realistik : Langkah-langkah dan contoh penerapan di sekolah dasar, memang banyak digunakan dalam pembelajaran di Sekolah Dasar, pada saat saya masih Sekolah Dasar duluh, guru selalu mengajarkan dan memberikan soal tentang matematika realistik ini, dimana pembelajaran ini sangat berguna bagi kehidupan sehari-hari siswa.
Nama : Cicilia Gianina
BalasHapusKelas : 5C PGSD
NPM : 2286206063
Dari yang saya baca tentang matematika realistik diatas, metode ini memang sangat bermanfaat bagi siswa Sekolah Dasar, dimana metode matematika realistik ini bisa membuat siswa berpikir kritis dalam memecahkan suatu masalah yang akan dihadapinya, serta siswa bisa bersikap adil dalam membagi sesuatu dengan teman-teman lainya.
Nama : Kristina Septiana Rinda
BalasHapusKelas : 5B
NPM : 2286206032
Pembelajaran matematika realistis adalah pendekatan yang berfokus pada penggunaan situasi yang nyata untuk membantu siswa memahami konsep matematika. Contohnya, Guru membawa siswa ke Pasar siswa diberikan sejumlah uang mainan, mereka harus membeli barang-barang dengan harga yang sudah di tentukan dan menghitung total belanjaan mereka serta mereka harus menghitung kembali sisa uang yang mereka miliki. Dengan contoh tersebut siswa dapat memahami konsep penjumlahan, pengurangan dan nilai uang.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Andini Indah Peratiwi
BalasHapusKelas : 5c
NPM : 2286206053
Menurut saya setelah saya baca, pembelajaran matematika realistik ini sangat efektif dan relevan untuk siswa karena bisa memberi pemahaman siswa dengan mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari dan juga bisa membuat siswa merasa tertarik dan menambah rasa ingin tahu siswa lebih tinggi lagi terhadap pembelajaran matematika apalagi di kelas rendah yang terkadang siswa merasa bosan atau jenuh terhadap pembelajaran hitung menghitung seperti matematika.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Setelah saya pahami Pendekatan realistik, merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap metematika. Pada dasarnya pendekatan realistik membimbing kitauntuk menemukan kembali konsep-konsep matematika yang pernah ditemukan oleh para ahli matematika atau bila memungkinkan kita dapat menemukan hal yang sama sekali belum pernah ditemukan.
Nama : Maria Novita Isa
HapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206028
Menurut saya kalo kita menunggu hal yang di temukan membutuhkan beberapa waktu yang cukup lama, menurut saya pribadi kita sudah di berikan Patukan terhadap pendekatan realistik, cukup kita sebagai guru untuk mengatur pola belajar yang lebih efektif agar peserta didik kita paham dengan pengajaran kita Denga memberikan pembelajaran yang menyangkut kehidupan sehari-hari.
nama: Erienda cahya clarissa
BalasHapuskelas : 5-D
npm: 2286206087
setuju dengan matematika realistik ini karena pendekatan terhadap matematika sangat efektif, contohnya siswa membagi beberapa orang dalam 1 kelompok didalam kelas kelas, mereka secara tidak sadar menggunakan matematika pembagian pecahan. lalu contoh selanjutnya sebelum pergi ke kantin untuk jajan mereka menghitung dulu uang yang mereka miliki dengan harga2 yang ada di kantin, secara tidak sadar mereka menggunakan matematika pengurangan dan pertambahan.
Nama:St.Khadijah
BalasHapusKelas : 5d
Npm. : 2286206106
Menurut saya tentang matematika realistik adalah pendekatan pembelajaran matematika yang menggunakan pengalaman dan realitas siswa sebagai titik awal pembelajaran. Pembelajaran ini bertujuan untuk mengaitkan matematika yang abstrak dengan kehidupan nyata agar lebih mudah dipahami.
Nama : lehda zakiyah dwiyanti
BalasHapusKelas : 5C
Menurut saya matematika realistik yaitu pendekatan matematika pengalaman realitas sebagai pembelajaran terkaitan dengan matematika dengan kehidupan nyata dan mudah dipahami
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D PGSD
Npm : 2286206124
menurut saya realistik itu pendekatan pembelajaran matematika yang menekankan pentingnya konteks dan pengalaman nyata dalam melakukan proses belajar. pendekatan ini di dasari oleh pemikiran bahwa peserta didik dapat lebih mudah memahami konsep matematika dengan melihat relevansinya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan utama yaitu untuk membuat matematika lebih penting dan bermakna bagi peserta didik dengan mengaitkan sama situasi dan pengalaman nyata kita.
Nama : Andini Indah Peratiwi
BalasHapusKelas :5c
NPM :2286206053
Menurut saya, saya sangat setuju dengan pembelajaran matematika realistik ini karena menghubungkan dengan situasi kehidupan nyata siswa sehingga siswa mudah memahami pembelajaran matematika dari pada hanya menggunakan metode seperti hapalan saja, lalu dalam pembelajaran matematika realistik ini juga memudahkan siswa misalnya di kelas rendah atau tinggi dengan mengajarkan siswa tidak hanya tentang permasalahan matematika saja tetapi juga tentang bagaimana konsep tersebut diterapkan kedalam kehidupan sehari-hari.
Nama : Maria Novita Isa
HapusKelas: 5A PGSD
NPM : 2286206028
saya setuju dengan kesimpulan pendekatan realistik ini memang tentunya di kaitkan dengan kehidupan nyata,mulai dari ekonomi, budaya,dunia kerja,dan di sekolah.yugas di sekolah kita menggunakan pendekatan ini agar peserta didik bisa memahami masalah soal yang di berikan kemudian bagaimana mereka menyelesaikan masalah tersebut tentunya menggunakan beberapa langkah-langkah agar mempermudah pekerjaan mereka.yang saya tanyakan konsep apa yang paling penting dalam pembelajaran matematika realistik ini bagi peserta didik kelas rendah.terimakasi
Nama : Ana Fajar Wati
BalasHapuskelas : 5A
NPM : 2286206003
Meurut saya pendekatan matematika realistik ini merupakan pemahaman dan penerapan matematika yang lebih kontekstual dan aplikatif, yang membantu peserta didik melihat matematika bukan hanya tentang menghitung tetapi juga sebagai alat dalam memecahkan masalah. Pendekatan ini mengakui bahwa matematika berkembang dalam konteks sosial, budaya, dan sejarah tertentu, dan bahwa penerapan konsep matematika dapat melibatkan lebih banyak dari sekadar rumus dan teori, tetapi juga berhubungan dengan kebutuhan praktis dan perkembangan teknologi.
Nama : Ana Fajar Wati
BalasHapusKelas : 5A
NPM : 2286206003
Pendekatan realistik ini akan mudah di pahami karena penerapannya di lakukan sehari - hari, dengan ini peserta didik dengan mudah memhami materi yang sudah di berikan oleh guru.
Nama: Riska Wanti
BalasHapusKelas: 5 A PGSD
Npm: 2286206004
Melalui pendekatan ini, siswa dapat memahami perkembangan matematika secara historis, meningkatkan motivasi belajar, dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis, sehingga matematika terasa lebih dekat dan tidak sekadar abstrak.
Dengan contoh seperti diatas mereka diminta membagi kue secara fisik atau menggunakan gambar, dan kemudian menghitung bagian yang didapatkan setiap orang. Pendekatan ini membuat siswa lebih mudah memahami konsep pecahan dengan cara yang konkrit.
Nama : Maria Novita Isa
HapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206028
saya setuju dengan kesimpulan anda,Dengan pendekatan ini memang membuat siswa belajar untuk kritis, pertanyaan saya apakah di setiap pembelajaran matematika memerlukan alat peraga agar mendukung Pembalajaran tersebut, terimakasih.
Nama: Riska Wanti
HapusKelas: 5 A PGSD
Npm: 2286206004
Alat peraga dalam pembelajaran matematika sangat penting terutama pada siswa di SD, tetapi tidak selalu harus digunakan dalam setiap pembelajaran. Alat peraga sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan materi dan karakteristik siswa. Dalam beberapa kasus, metode pembelajaran lain seperti diskusi, latihan soal, dan simulasi juga bisa mendukung pembelajaran matematika dengan efektif.
Nama: Mohammad Irfan
BalasHapusKelas: 5 D PSSD
Pendekatan realistik ini mudah dipahami dan penerapannya bisa di terapkan dikegiatan sehari-hari, manfaatnya siswa dapat menerapkannya dikehidupan sehari-hari.
Nama : Faryanus
BalasHapusKls : 5C
Jadi menurut pendapat saya pendekatan realistik ini sangatlah berguna bagi peserta didik dikarenakan tujuan utama dari pembelajaran ini adalah untuk membuat matamatika itu lebih relevan dan bermakna bagi siswa, tapi bukan untuk tingkat dasar saja melainkan untuk tingkat atas juga seperti SMP, SMA,dan perguruan tinggi jga penting.
Nama: Mohammad Irfan
HapusKelas: 5 D PGSD
Saya sependapat dengan kawan faryanus dari kelas 5C PGSD, yang dimana pembelajaran ini dapat diterapkan di tingkat tinggi seperti SMP, SMA dan perguruan tinggi dan bukan hanya di tingkat sekolah dasar.
Nama : Faryanus
BalasHapusKelas : 5C
Jadi pendekatan matamatika realistik ini juga sangat penting juga untuk membantu peserta didik didalam kegiatan belajar mereka setiap hari entah itu dirumah,disekolah,ataupun pada saat mereka kerja kelompok,jadi kenapa pendekatan matamatika realistik ini sangatlah penting yaitu supaya peserta didik dapat memahami matamatika itu seperti apa di kehidupan sehari-hari ataupun disekolah
Nama: Bayu Setiawan
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206064
Matematika realistik adalah pendekatan dalam pembelajaran matematika yang menekankan pada penggunaan situasi nyata sebagai dasar untuk memahami konsep matematika. Metode ini didasarkan pada pemikiran bahwa matematika akan lebih mudah dipahami jika siswa dapat mengaitkan konsep abstrak dengan situasi sehari-hari. Cara penerapan matematika realistik di sekolah dasar yaitu: guru memulai dengan menghadirkan masalah nyata atau cerita yang dekat dengan kehidupan siswa, siswa diajak menggunakan alat bantu seperti gambar atau benda sehari-hari yang mendukung pemahaman konsep, siswa didorong untuk berdiskusi dan membagikan pemikiran mereka, siswa memahami konsep melalui konteks nyata.
Nama: Rahma Yunita
BalasHapusKelas: 5B
Npm: 2286206031
Materi Matematika Realistik adalah pendekatan yang sangat relevan dalam mengajarkan matematika di tingkat Sekolah Dasar (SD), karena pendekatan ini membantu siswa menghubungkan konsep-konsep matematika dengan pengalaman dunia nyata mereka. Dalam pembelajaran matematika realistik, tujuan utamanya adalah membuat siswa melihat kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari, bukan hanya sebagai sekadar rumus atau angka-angka abstrak.
Nama: Rahma Yunita
BalasHapusKelas: 5B
Npm: 2286206031
Contoh Penerapan Matematika Realistik di SD:
Pembelajaran Penjumlahan dan Pengurangan:
Masalah Dunia Nyata: Siswa diberikan situasi di mana mereka pergi ke pasar dengan sejumlah uang. Mereka harus membeli beberapa barang, dan mereka perlu menghitung total harga dan sisa uang yang mereka miliki. Langkah Penerapan: Guru dapat meminta siswa untuk menghitung harga total barang yang mereka beli (penjumlahan) dan menghitung berapa uang yang tersisa setelah membeli barang (pengurangan). Ini menghubungkan konsep matematika dengan pengalaman sehari-hari yang mudah dipahami siswa.
Nama: Rahma Yunita
BalasHapusKelas: 5B
Npm: 2286206031
Pembelajaran Perkalian dan Pembagian:
Masalah Dunia Nyata: Siswa diberi cerita tentang seorang petani yang memiliki beberapa kantong berisi biji jagung, dan mereka harus menghitung berapa banyak biji jagung dalam setiap kantong (perkalian) atau jika biji jagung dibagikan rata ke dalam beberapa kantong (pembagian).
Langkah Penerapan: Guru mendorong siswa untuk menggunakan gambar atau alat manipulatif, seperti biji jagung palsu atau kartu, untuk menyelesaikan masalah perkalian atau pembagian tersebut secara konkret dan visual.
Nama: Rahma Yunita
BalasHapusKelas: 5B
Npm: 2286206031
Pengukuran:
Masalah Dunia Nyata: Siswa diminta mengukur panjang meja, tinggi pintu, atau panjang lapangan dengan penggaris atau meteran.
Langkah Penerapan: Guru menjelaskan pentingnya satuan pengukuran dan cara mengukur objek secara akurat, mengajak siswa untuk mengukur benda-benda di sekitar mereka. Ini membuat siswa menyadari bagaimana matematika digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengukur berbagai hal.
Nama: Rahma Yunita
BalasHapusKelas: 5B
Npm: 2286206031
Jadi secara keseluruhan, Matematika Realistik merupakan pendekatan yang sangat efektif untuk membuat matematika lebih bermakna bagi siswa SD. Melalui penerapan masalah dunia nyata, siswa tidak hanya belajar matematika sebagai konsep abstrak, tetapi juga memahami relevansi dan kegunaannya dalam kehidupan mereka sehari-hari. Dengan demikian, pendekatan ini dapat membantu siswa mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam dan keterampilan yang lebih baik dalam matematika.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206027
Menurut saya, melalui langkah-langkah ini, program yang dijalankan di sekolah dasar akan lebih terarah, terstruktur, dan memberikan hasil yang positif bagi perkembangan siswa.
Nama : Maria Novita Isa
HapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206028
Menurut saya , pendekatan ini memang sangat berpengaruh terhadap peserta didik namun program yang ada di sekolah belum tentu sepenuhnya di jalankan ini bisa kita lihat dari lokasi sekolah tersebut,saya menyagah ini di karenakan Anda membahas pendekatan ini berpengaruh terhadap program sekolah , menurut hal yang lebih di programkam itu adalah guru,membuat guru paham terhadap model pembelajaran yang mereka berikan kemudian menggunakan pendekatan ini yang sebagian Patukan utama agar Pembalajaran untuk peserta didik tersampaikan secara merata dan Pembalajaran yang di berikan guru kepada peserta didik tentunya akan lebih efektif
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Menurut saya, pendekatan matematika realistik membantu siswa untuk melihat matematika sebagai bagian penting dari kehidupan, bukan hanya kumpulan angka dan rumus. Ini menjadikan matematika lebih bermakna, menarik, dan mudah dipahami.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Dari yang saya baca, Matematika realistik berfokus pada masalah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, sehingga siswa lebih mudah memahaminya dan melihat kegunaannya secara langsung.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Pendekatan menggunakan situasi kontekstual atau cerita yang sesuai mereka alami dapat membantu pembelajaran menjadi lebih menarik dan relevan, karena dengan begitu mereka dapat belajar dengan mudah dan cepat di pahami karena permasalahan nya sesuai dengan yang pernah mereka alami.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Dalam matematika realistik, siswa sering diajak untuk mengeksplorasi berbagai strategi dan metode dalam menyelesaikan masalah, yang dapat mengembangkan kreativitas dan fleksibilitas dalam berpikir.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Menurut saya, siswa dapat dibimbing menggunakan media pembelajaran seperti diagram, gambar, atau alat bantu lainnya yang membantu mereka memvisualisasikan dan memahami masalah secara lebih nyata.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Dalam hal ini guru dapat berperan sebagai fasilitator yang membantu siswa menemukan solusi sendiri daripada harus memberikan jawaban langsung, sehingga siswa lebih mandiri dan percaya diri.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Realistik adalah penggunaan konteks kehidupan nyata sebagai titik awal pembelajaran, yang membuat matematika lebih relevan dan mudah dipahami oleh siswa. Contoh: Ketika mengajarkan konsep pecahan, guru dapat menggunakan konteks berbagi makanan, seperti kue atau pizza. Misalnya, jika ada satu pizza yang harus dibagi di antara 4 orang, siswa bisa memahami konsep pecahan 1/4 dengan memvisualisasikan potongan pizza yang dibagi rata. Pendekatan ini membantu siswa melihat bagaimana pecahan bekerja dalam situasi sehari-hari, sehingga mereka lebih memahami makna dan kegunaannya di luar kelas.
Nama: Hilda Prity Agustin
BalasHapusNpm: 2286206033
Kelas: 5B PGSD
Karakteristik matematika realistik yang penting adalah mengutamakan proses berpikir daripada sekadar jawaban akhir. Dalam pendekatan ini, siswa diajak untuk memahami langkah-langkah dan alasan di balik solusi, bukan hanya berfokus pada jawaban benar atau salah. Contoh: Saat mempelajari konsep perkalian, guru bisa meminta siswa membayangkan situasi belanja, seperti membeli 3 kotak yang masing-masing berisi 4 buah apel. Daripada langsung menghitung 3 x 4 = 12, siswa didorong untuk memahami bahwa jumlah apel bisa dihitung dengan menambahkan 4 apel sebanyak tiga kali (4 + 4 + 4). Pendekatan ini membantu siswa memahami konsep perkalian sebagai penjumlahan berulang, sehingga mereka lebih paham esensi perkalian, bukan hanya hasil akhirnya.
Nama : Rivani Ayatullah Rahman
BalasHapusKelas : 5C
NPM : 2286206061
Matematika realistik ini sangat cocok di gunakan pada anak sd terutama di kelas rendah, contohnya dengan materi penjumlahan seperti ada 1 keranjang buah naga dengan jumlah 4 buah dan 1 keranjang lagi dengan 5 buah naga, berapakah jumlah semua buah naga yang ada? Itu contoh itu menurut saya cocok dengan matematika realistik.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
NPM : 2286206027
Dengan pendekatan Matematika Realistik, siswa diharapkan lebih percaya diri dan mampu menerapkan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Meningkatkan Pemahaman, Siswa lebih mudah memahami konsep karena dikaitkan dengan situasi nyata.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
NPM : 2286206027
Matematika Realistik menekankan bahwa siswa harus menemukan dan membangun pemahaman mereka sendiri melalui eksplorasi masalah yang ada di sekitar mereka. Dengan menggunakan konteks kehidupan sehari-hari, seperti kegiatan belanja, bermain, atau mengukur sesuatu, pendekatan ini membuat matematika lebih nyata dan bermakna bagi siswa.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
NPM : 2286206027
Menurut saya dalam pendekatan ini, matematika tidak hanya diajarkan sebagai serangkaian rumus atau prosedur abstrak, tetapi sebagai alat untuk memahami dan memecahkan masalah yang nyata dan kontekstual.
Nama: Nur Annisha Puspita Sari
BalasHapusNPM: 2286206095
Kelas: 5D
Saya menyetujui pendapat Hans Freudenthal di atas. Dengan mengaitkan matematika pada aktivitas manusia di kehidupan nyata, peserta didik akan mengerti betapa bergunanya mempelajari matematika. Selain itu, keterkaitan antara materi pelajaran dan pengalaman peserta didik dapat memudahkan peserta didik memahami konsep matematika yang dipelajari. Kemudian, peserta didik juga dapat termotivasi untuk mempelajarinya yang mana akan mewujudkan pembelajaran bermakna. Dengan matematika realistik, peserta didik tentunya tidak akan berpikir bahwa matematika melulu berkaitan dengan hafalan saja.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana konsep-konsep matematika dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pendekatan ini menghubungkan teori dengan praktik, memungkinkan siswa untuk melihat relevansi matematika dalam berbagai situasi nyata. Misalnya, ketika belajar tentang persamaan linear, siswa dapat mengaitkannya dengan perhitungan biaya perjalanan atau perencanaan anggaran rumah tangga.
Dengan menggunakan contoh-contoh kehidupan nyata, matematika realistik dapat memotivasi siswa untuk lebih tertarik dengan pelajaran ini. Mereka akan lebih mudah memahami mengapa belajar matematika itu penting, karena dapat membantu mereka menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Ini juga mendorong pemikiran kritis dan keterampilan pemecahan masalah yang sangat berharga.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Pendekatan matematika realistik menekankan pentingnya konteks dalam memahami konsep-konsep matematika. Tidak hanya sekadar menghafal rumus atau prosedur, siswa diajarkan untuk memahami dasar-dasar logika matematika yang mendasari aplikasi dunia nyata. Sebagai contoh, dalam mempelajari geometri, siswa dapat mengeksplorasi bagaimana bentuk-bentuk geometri digunakan dalam perancangan bangunan atau infrastruktur.
Salah satu manfaat utama dari pendekatan ini adalah bahwa siswa dapat melihat hasil langsung dari penerapan konsep matematika. Ketika mereka dapat menghubungkan teori dengan situasi nyata, mereka lebih termotivasi untuk mendalami pelajaran lebih lanjut. Hal ini juga membantu mereka dalam mengembangkan keterampilan yang lebih praktis dan aplikatif dalam dunia kerja nanti.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Dalam matematika realistik, siswa diajarkan untuk melihat matematika sebagai alat untuk memecahkan masalah yang relevan dengan kehidupan mereka, bukan hanya sekedar subjek yang harus dipelajari. Pendekatan ini mendorong mereka untuk berpikir kreatif dan mencari solusi yang inovatif dalam menghadapi tantangan sehari-hari. Misalnya, melalui pembelajaran statistik, siswa bisa mengukur seberapa besar pengaruh faktor-faktor tertentu terhadap hasil dalam eksperimen atau penelitian.
Dengan demikian, matematika tidak hanya menjadi pelajaran yang membosankan, tetapi juga sesuatu yang menarik dan menantang. Siswa diajarkan bahwa matematika adalah bahasa universal yang bisa digunakan untuk memahami dan memecahkan masalah dalam berbagai bidang, mulai dari ekonomi, teknologi, hingga ilmu sosial.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Yang saya liat Matematika realistik juga membuka kesempatan bagi siswa untuk belajar dengan cara yang lebih kolaboratif dan interaktif. Mereka dapat bekerja dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah dunia nyata, yang akan mengasah keterampilan komunikasi dan kerjasama mereka. Dengan pendekatan ini, proses pembelajaran menjadi lebih dinamis dan melibatkan siswa dalam cara yang lebih aktif.
Selain itu, pendekatan ini mendorong siswa untuk lebih mandiri dalam mencari solusi. Mereka tidak hanya diberikan jawaban, tetapi diajak untuk berusaha menemukan sendiri solusi dengan menggunakan konsep-konsep matematika yang telah mereka pelajari. Hal ini meningkatkan rasa percaya diri mereka dalam menghadapi masalah yang lebih kompleks di masa depan.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Dalam dunia yang semakin mengandalkan teknologi, matematika realistik memberikan siswa keterampilan yang sangat diperlukan untuk sukses di berbagai bidang. Penggunaan komputer dan alat digital lainnya dalam pembelajaran matematika memungkinkan siswa untuk menguji dan mengembangkan pemahaman mereka tentang konsep-konsep yang telah dipelajari. Misalnya, aplikasi matematika dalam desain grafis atau pemrograman komputer memberikan peluang bagi siswa untuk melihat aplikasi langsung dari teori yang mereka pelajari di kelas.
Oleh karena itu, matematika realistik bukan hanya sekedar belajar angka, tetapi juga menjadi alat untuk mengembangkan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia modern. Ini membuka banyak peluang karir bagi siswa di masa depan, baik dalam bidang sains, teknologi, maupun ekonomi.
Nama:Maria Estiana jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Salah satu kelebihan utama dari matematika realistik adalah kemampuannya untuk membuat pembelajaran matematika lebih menyenangkan dan bermakna. Dengan menggunakan situasi kehidupan nyata sebagai contoh, siswa tidak hanya menghafal rumus, tetapi juga memahami bagaimana rumus tersebut berfungsi dalam konteks yang lebih luas. Hal ini membuat proses belajar menjadi lebih menarik dan aplikatif.
Selain itu, matematika realistik membantu siswa untuk membangun hubungan antara berbagai konsep matematika yang seringkali dianggap terpisah-pisah. Misalnya, konsep aritmatika dapat dihubungkan dengan aljabar dan geometri, menciptakan pemahaman yang lebih holistik tentang cara kerja matematika dalam dunia nyata.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Dalam matematika realistik, siswa diberikan kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai cara untuk memecahkan masalah. Dengan tidak hanya mengandalkan satu pendekatan atau metode, mereka didorong untuk berpikir lebih fleksibel dan kreatif. Ini sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, di mana seringkali kita dihadapkan pada masalah yang memerlukan solusi yang tidak konvensional.
Misalnya, dalam belajar tentang probabilitas dan statistik, siswa bisa diajak untuk menganalisis data yang mereka kumpulkan sendiri atau data yang berasal dari sumber eksternal. Hal ini mengajarkan mereka untuk tidak hanya menerima informasi mentah, tetapi juga untuk mengolah dan memahami data tersebut dalam konteks yang lebih besar.
Nama:Maria Estiana jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Penerapan matematika realistik dalam pendidikan dapat meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajaran mereka. Ketika siswa diberikan kesempatan untuk bekerja dengan situasi kehidupan nyata, mereka merasa lebih terlibat dan bertanggung jawab atas proses pembelajaran mereka. Ini tidak hanya memotivasi mereka untuk belajar lebih giat, tetapi juga membentuk sikap positif terhadap matematika secara keseluruhan.
Dengan memahami bahwa matematika memiliki aplikasi yang luas dalam kehidupan, siswa menjadi lebih terbuka terhadap subjek ini. Mereka tidak lagi melihat matematika sebagai mata pelajaran yang terpisah dari dunia nyata, tetapi sebagai alat penting untuk menghadapi tantangan dan mengambil keputusan yang lebih baik.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik dapat menjadi jembatan antara teori matematika yang abstrak dan penerapannya di dunia nyata. Misalnya, dalam mempelajari fungsi trigonometri, siswa dapat memahami bagaimana fungsi tersebut digunakan dalam ilmu fisika untuk memodelkan gerakan objek. Pendekatan ini tidak hanya memperdalam pemahaman konsep, tetapi juga menunjukkan betapa pentingnya matematika dalam menjelaskan fenomena alam.
Oleh karena itu, matematika realistik tidak hanya memperkaya pengetahuan matematika siswa, tetapi juga memperluas wawasan merekay tentang dunia. Ini mendorong siswa untuk lebih menghargai sains dan teknologi sebagai alat untuk memahami dan mengatasi masalah yang ada di sekitar mereka.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Dengan menggabungkan matematika dengan konteks kehidupan sehari-hari, matematika realistik membantu siswa untuk melihat pentingnya keterampilan matematika dalam pekerjaan dan kehidupan profesional. Mereka belajar bahwa matematika bukan hanya untuk ujian, tetapi juga untuk membuat keputusan yang tepat dalam situasi yang melibatkan angka, data, dan perhitungan.
Misalnya, dalam dunia bisnis, matematika digunakan untuk menganalisis pasar, merencanakan strategi, dan menghitung keuntungan. Dengan memahami konsep-konsep ini secara realistis, siswa dapat mempersiapkan diri untuk tantangan yang lebih besar di masa depan, baik dalam pendidikan tinggi maupun dalam dunia kerja.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Salah satu cara untuk membuat pembelajaran matematika lebih relevan adalah dengan mengaitkan materi dengan profesi tertentu. Dalam matematika realistik, misalnya, siswa bisa mempelajari cara-cara seorang arsitek menggunakan geometri dalam merancang bangunan, atau bagaimana seorang ekonom menggunakan statistik untuk menganalisis pasar. Pendekatan ini memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai bagaimana matematika digunakan dalam pekerjaan nyata.
Ini juga membuka peluang bagi siswa untuk mengenal lebih dekat berbagai profesi dan industri. Ketika siswa dapat melihat hubungan langsung antara matematika dan dunia pekerjaan, mereka akan lebih termotivasi untuk mendalami subjek ini dan merencanakan karir yang melibatkan matematika.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Menurut saya,Matematika realistik juga mendorong siswa untuk lebih aktif terlibat dalam pembelajaran mereka sendiri. Alih-alih hanya menerima informasi dari guru, mereka diberi kesempatan untuk mengeksplorasi dan menemukan solusi sendiri. Misalnya, dalam memecahkan masalah optimasi, siswa dapat diberikan situasi dunia nyata yang mengharuskan mereka untuk membuat keputusan terbaik berdasarkan berbagai faktor.
Dengan demikian, pembelajaran menjadi lebih interaktif dan menyenangkan. Ini membantu siswa untuk mengembangkan rasa ingin tahu dan pemikiran kritis mereka, yang tidak hanya berguna dalam matematika, tetapi juga dalam menghadapi tantangan lainnya di kehidupan sehari-hari.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Salah satu keunggulan utama matematika realistik adalah kemampuan untuk menghubungkan teori dengan aplikasi praktis. Ketika siswa melihat bagaimana konsep matematika digunakan dalam profesi seperti teknik, ekonomi, atau sains, mereka mulai memahami betapa pentingnya keterampilan matematika dalam dunia kerja. Misalnya, dalam bidang teknik, pemahaman tentang trigonometri sangat penting untuk perancangan struktur atau pengukuran jarak.
Ini membuat matematika lebih menarik karena siswa dapat melihat hubungan langsung antara pelajaran di kelas dan pekerjaan yang dapat mereka lakukan di masa depan. Melalui pengalaman belajar yang lebih bermakna ini, mereka juga mulai mengapresiasi betapa pentingnya matematika dalam banyak aspek kehidupan.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik mengajarkan siswa untuk bekerja dengan data, yang merupakan keterampilan penting di banyak bidang. Misalnya, dalam menganalisis data survei atau eksperimen, siswa belajar cara mengolah dan menarik kesimpulan yang valid. Dengan pemahaman ini, mereka dapat lebih baik memahami dunia di sekitar mereka dan membuat keputusan berdasarkan data yang lebih tepat.
Dalam dunia yang semakin bergantung pada data, keterampilan ini sangat berharga. Siswa yang dilatih untuk menganalisis data dengan cara yang benar akan lebih siap untuk menghadapi tantangan di berbagai bidang, seperti sains, bisnis, teknologi, dan kesehatan.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM : 2286206077
Salah satu keuntungan besar dari matematika realistik adalah bahwa ia mendorong siswa untuk mengembangkan keterampilan komunikasi yang baik. Dalam banyak aktivitas matematika realistik, siswa bekerja dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah. Proses ini tidak hanya mengasah keterampilan matematika mereka, tetapi juga keterampilan dalam berkomunikasi dan bekerja sama untuk mencari solusi.
Keterampilan komunikasi ini sangat penting, karena dunia kerja sangat membutuhkan individu yang mampu menyampaikan ide dengan jelas dan bekerja efektif dalam tim. Oleh karena itu, matematika realistik tidak hanya membekali siswa dengan pengetahuan matematika, tetapi juga keterampilan penting lainnya yang diperlukan di dunia profesional.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Dengan mengintegrasikan matematika realistik ke dalam pendidikan, kita mempersiapkan siswa untuk lebih siap menghadapi tantangan kehidupan di masa depan. Mereka tidak hanya belajar teori matematika, tetapi juga keterampilan untuk menerapkan matematika dalam konteks yang relevan dan bermanfaat. Misalnya, pemahaman tentang statistika dapat membantu mereka dalam membuat keputusan yang lebih baik dalam pekerjaan atau dalam kehidupan sehari-hari.
Pendekatan ini memberikan siswa rasa percaya diri karena mereka tahu bahwa apa yang mereka pelajari memiliki aplikasi langsung dalam dunia nyata. Ini meningkatkan motivasi mereka untuk belajar lebih giat dan mempersiapkan mereka untuk sukses dalam berbagai bidang di masa depan.
Salah satu tantangan terbesar dalam pendidikan matematika adalah membuat konsep-konsep yang sulit dipahami menjadi lebih mudah diakses oleh siswa. Matematika realistik memecahkan tantangan ini dengan memberikan konteks yang lebih nyata dan relevan. Misalnya, dalam pembelajaran kalkulus, siswa dapat mempelajari bagaimana perubahan dalam variabel dapat memengaruhi hasil dalam konteks ekonomi atau fisika.
BalasHapusDengan demikian, siswa tidak hanya memahami konsep matematika secara abstrak, tetapi juga mengerti bagaimana konsep tersebut digunakan untuk menganalisis dan menyelesaikan masalah nyata. Hal ini membantu mereka merasa lebih siap untuk menghadapi tantangan yang ada di luar kelas.
Nama : Maria Novita Isa
HapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206028
Saya setuju dengan pendapat anda memang pendekatan realistik ini sangat berpengaruh terhadap masa depan, menurut saya jika anda menjadi seorang guru apakah anda bisa membuat konsep yang susah tadi bisa jadi lebih mudah agar tidak sulit lagi ,membuat pembelajaran matematika bisa mudah di pahami dan disukai oleh para peserta didik untuk kedepannya lagi
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKela :5C
NPM :2286206077
Dalam matematika realistik, siswa tidak hanya belajar untuk memecahkan masalah, tetapi juga belajar untuk memahami dan menginterpretasi hasilnya. Misalnya, dalam analisis data, siswa harus bisa menarik kesimpulan yang valid dan memahami implikasi dari data tersebut. Kemampuan ini penting, karena di dunia profesional, analisis yang akurat dan interpretasi yang tepat sangat dibutuhkan.
Dengan membekali siswa dengan keterampilan ini, matematika realistik membantu mereka menjadi pemikir yang lebih kritis dan analitis. Ini memperkuat pemahaman mereka bahwa matematika bukan hanya soal menghitung, tetapi juga soal mengerti dan mengambil keputusan berdasarkan informasi yang ada.
Nama : Maria Novita Isa
HapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206028
Saya setuju dengan kesimpulan anda mengenai Pembalajaran terhadap peserta didik namun yah saya baca itu lebih menekankan kepada kelas tinggi apa lagi kita ini calon seorang guru khususnya di SD,mungkin di SD tidak terlalu sulit pembelajaran namun bagimana cara kita sebagai guru agar mempermudah Pembalajaran itu menjadi lebih efesien,yang Saya tanyakan jika pendekatan realistik ini sangat berpengaruh terhadap masa depan,bagimana cara kita membuat pendekatan ini tersampaikan kepada siswa kelas rendah, apalagi pola pikir belajar mereka kebanyakan Masi tentang ingin bermain, terimakasih
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik juga dapat membantu siswa untuk menghubungkan matematika dengan bidang-bidang lain yang mereka pelajari. Misalnya, melalui proyek lintas disiplin yang menggabungkan matematika dengan sains, teknologi, atau seni, siswa dapat melihat bagaimana matematika berperan dalam berbagai aspek kehidupan. Ini membantu mereka memahami bahwa matematika tidak terisolasi, tetapi terkait erat dengan banyak bidang yang saling berinteraksi.
Melalui pendekatan ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif yang lebih holistik, yang akan sangat berguna dalam dunia kerja yang semakin interdisipliner. Dengan memahami hubungan antar bidang ini, mereka juga dapat menemukan solusi yang lebih inovatif dan efektif untuk masalah yang lebih kompleks.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Dalam matematika realistik, penting bagi siswa untuk dapat membuat hubungan antara teori yang dipelajari di kelas dengan pengalaman pribadi mereka. Misalnya, dalam mempelajari rasio dan proporsi, siswa dapat diberi contoh perbandingan harga barang di supermarket atau rasio dalam resep masakan. Hal ini membantu mereka menyadari bahwa matematika ada di sekitar mereka, dan sering kali mereka sudah menggunakan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari tanpa menyadarinya.
Dengan begitu, pembelajaran matematika menjadi lebih relevan dan mengesankan. Siswa tidak hanya merasa bahwa mereka belajar sesuatu yang abstrak, tetapi mereka juga dapat melihat penerapan nyata dari apa yang mereka pelajari, yang meningkatkan minat dan motivasi mereka untuk terus belajar.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Salah satu keunggulan besar dari matematika realistik adalah bahwa ia dapat meningkatkan keterampilan pemecahan masalah siswa. Dalam pendekatan ini, siswa tidak hanya diajarkan untuk mengikuti langkah-langkah prosedural, tetapi juga untuk berpikir kritis dan kreatif dalam mencari solusi. Ini membantu mereka untuk mengembangkan keterampilan yang dapat diterapkan dalam banyak bidang, mulai dari perencanaan keuangan pribadi hingga perancangan teknologi dan inovasi.
Keterampilan pemecahan masalah ini sangat penting di dunia kerja, di mana sering kali kita harus menghadapi situasi yang tidak terduga dan menemukan solusi yang efektif dengan cepat. Dengan membekali siswa dengan keterampilan ini, kita mempersiapkan mereka untuk menjadi pemecah masalah yang handal di berbagai industri.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Salah satu cara terbaik untuk membuat matematika menjadi lebih menarik adalah dengan menghubungkannya dengan minat dan pengalaman siswa. Matematika realistik memungkinkan guru untuk menggunakan contoh yang relevan dengan kehidupan siswa, seperti menghubungkan perhitungan keuangan dengan perencanaan anggaran pribadi atau menggunakan statistik untuk menganalisis hasil pertandingan olahraga. Ini membantu siswa merasa bahwa matematika adalah sesuatu yang berhubungan langsung dengan kehidupan mereka.
Ketika siswa merasa terhubung dengan materi yang mereka pelajari, mereka lebih cenderung untuk terlibat dalam pembelajaran dan lebih termotivasi untuk belajar. Ini menciptakan pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan bermakna, yang dapat meningkatkan pemahaman dan minat mereka terhadap matematika.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik dapat membangun rasa percaya diri siswa dalam menghadapi tantangan matematika. Dengan melihat bagaimana konsep-konsep matematika digunakan dalam kehidupan nyata, siswa merasa bahwa mereka dapat mengatasi masalah-masalah yang lebih kompleks. Hal ini membantu mereka untuk tidak takut menghadapi masalah sulit, karena mereka tahu bahwa mereka memiliki keterampilan untuk menyelesaikannya.
Rasa percaya diri ini juga membantu siswa dalam keterampilan ini melalui matematika realistik, siswa dipersiapkan untuk menjadi profesional yang lebih tangguh, mampu beradaptasi dengan berbagai tantangan dan lingkungan kerja yang cepat berubah.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik memberi siswa kesempatan untuk belajar melalui kolaborasi dan diskusi. Dalam banyak tugas matematika realistik, siswa bekerja dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah yang lebih kompleks. Proses ini tidak hanya mengasah keterampilan matematika mereka, tetapi juga mengembangkan keterampilan sosial, seperti komunikasi, kerja tim, dan kemampuan untuk mendengarkan dan menghargai pendapat orang lain.
Kolaborasi semacam ini juga memperkenalkan mereka pada cara-cara baru dalam menyelesaikan masalah, yang memperkaya pemahaman mereka. Siswa yang terbiasa bekerja dalam tim juga lebih siap untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja profesional yang menuntut kolaborasi dan interaksi antar individu dengan berbagai latar belakang dan keterampilan.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Pembelajaran matematika realistik juga mendorong siswa untuk belajar lebih mandiri dan proaktif. Ketika dihadapkan pada masalah dunia nyata, siswa tidak hanya mengikuti instruksi guru, tetapi mereka juga mencari solusi mereka sendiri, mengumpulkan data, dan membuat keputusan berdasarkan informasi yang ada. Ini mengembangkan rasa tanggung jawab dan kepercayaan diri dalam kemampuan mereka untuk belajar dan menyelesaikan masalah.
Pembelajaran mandiri ini sangat penting di dunia profesional, di mana individu sering kali harus bekerja secara independen dan membuat keputusan berdasarkan informasi yang terbatas. Dengan cara ini, siswa belajar untuk menjadi pemikir yang lebih kritis dan otonom, yang akan berguna dalam karier mereka di masa depan.
Nama: Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Salah satu aspek yang paling menarik dari matematika realistik adalah bagaimana ia mengintegrasikan berbagai keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja. Dalam mengerjakan proyek matematika yang berbasis dunia nyata, siswa tidak hanya belajar matematika, tetapi juga keterampilan manajemen waktu, pemecahan masalah, dan komunikasi yang sangat dibutuhkan dalam dunia profesional. Ini memberikan siswa gambaran yang lebih jelas tentang apa yang dibutuhkan untuk sukses dalam pekerjaan mereka di masa depan.
Dengan pendekatan ini, siswa tidak hanya merasa lebih siap secara akademis, tetapi juga merasa lebih siap secara praktis untuk menghadapi tantangan yang akan mereka hadapi di dunia kerja. Mereka belajar bagaimana cara bekerja secara efisien, membuat keputusan yang tepat, dan bekerja dalam tim untuk mencapai tujuan bersama.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik memberikan nilai tambah yang sangat penting dalam pendidikan, karena ia menjembatani gap antara teori dan aplikasi nyata. Dengan menghubungkan pembelajaran matematika dengan kehidupan sehari-hari, siswa tidak hanya memahami konsep-konsep matematika, tetapi juga melihat bagaimana konsep-konsep tersebut berfungsi dalam dunia nyata. Ini membuat matematika lebih menarik, relevan, dan bermakna bagi siswa.
Pendekatan ini memberikan siswa bekal yang lebih kuat untuk menghadapi tantangan yang lebih besar di masa depan. Mereka tidak hanya siap secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang sangat berharga di dunia kerja. Dengan demikian, matematika realistik bukan hanya sekadar cara untuk memecahkan masalah matematis, tetapi juga cara untuk mempersiapkan siswa menjadi individu yang lebih siap dan terampil dalam menghadapi dunia nyata.
Nama :Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5 C
NPM :2286206077
Dalam matematika realistik, siswa belajar untuk menghargai pentingnya ketelitian dan keakuratan. Misalnya, dalam proyek yang melibatkan pengukuran atau estimasi, mereka harus memastikan bahwa setiap langkah yang diambil akurat dan sesuai dengan konteks. Hal ini mengajarkan mereka untuk berhati-hati dan memastikan bahwa hasil yang diperoleh valid dan dapat dipercaya.
Keterampilan ini sangat penting dalam banyak profesi, terutama yang berkaitan dengan teknik, sains, atau analisis data, di mana keakuratan adalah hal yang sangat krusial. Dengan membiasakan siswa untuk bekerja secara teliti, kita mempersiapkan mereka untuk mengatasi tantangan di dunia kerja yang menuntut presisi dan perhatian terhadap detail.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik membantu siswa untuk mengembangkan rasa penasaran dan keterbukaan untuk terus belajar. Ketika mereka menghadapi masalah dunia nyata yang kompleks, mereka didorong untuk menggali lebih dalam, mencari informasi lebih lanjut, dan mengeksplorasi berbagai kemungkinan solusi. Ini mendorong mereka untuk menjadi pembelajar seumur hidup yang selalu berusaha memperluas wawasan dan keterampilan mereka.
Kemampuan untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan baru sangat penting di dunia profesional yang terus berubah. Siswa yang terbiasa dengan pendekatan ini lebih siap untuk menghadapi tantangan di masa depan dan lebih mampu menyesuaikan diri dengan kemajuan teknologi dan inovasi di bidang mereka.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Melalui matematika realistik, siswa juga belajar untuk mengelola ketidakpastian dan variabilitas. Dalam banyak situasi kehidupan nyata, seperti dalam investasi atau analisis cuaca, hasilnya tidak selalu dapat diprediksi dengan pasti. Matematika realistik mengajarkan siswa bagaimana menganalisis dan menangani ketidakpastian ini, baik dengan menggunakan probabilitas atau model statistik.
Kemampuan untuk menghadapi ketidakpastian dan membuat keputusan berdasarkan informasi yang tidak lengkap adalah keterampilan yang sangat berharga dalam dunia profesional. Siswa yang dilatih untuk mengelola ketidakpastian akan lebih siap untuk menghadapi tantangan yang melibatkan risiko dan variabilitas, yang sering terjadi dalam berbagai industri.
Nama:Maria Estiana Jedia
BalasHapusKelas :5C
NPM :2286206077
Matematika realistik memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan perencanaan yang sangat dibutuhkan di dunia kerja. Dalam banyak proyek dunia nyata, seperti perencanaan logistik atau manajemen proyek, siswa harus belajar bagaimana merencanakan langkah-langkah dengan cermat, mengalokasikan sumber daya, dan menetapkan tujuan yang realistis.
Dengan belajar cara merencanakan dan mengelola proyek matematika yang berbasis dunia nyata, siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga belajar bagaimana merancang dan mengimplementasikan solusi dalam situasi yang lebih kompleks. Ini membekali mereka dengan keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam berbagai karier yang mengharuskan perencanaan dan pengelolaan proyek.
Nama: St. Khadijah
BalasHapusKelas 5D
Menurut saya matematika realistik yaitu pendekatan pembelajaran yang efektif untuk membantu siswa memahami dan mengaplikasikan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Nama : Maria Fampilia Tea
BalasHapuskelas : 5A
Menurut saya matematika realistik ini akan membantu siswa dalam proses teknik pengukuran satuan dalam pita yang mengajarkan siswa lebih, dalam mempelajari matematika secara teoritis dan memahami bagaimana konsep tersebut dapat diterapkan dalam situasi kehidupan nyata.
Nama : Maria Fampilia Tea
BalasHapusKelas : 5A
Pendekatan matematika realistik ini memberikan keuntungan bagi siswa sehingga dapat meningkatkan motivasi, keterampilan berpikir kritis dalam memecahkan masalah mereka sendiri dengan hubungan matematika dan situasi kehidupan nyata.
Nama : Maria Fampilia Tea
BalasHapusKelas : 5A
Pendekatan pembelajaran matematika realistik pembelajaran ini di lakukan agar matematika diterapkan dalam kehidupan nyata yang menekankan dalam pentingnya konteks dalam pengalaman, Sehingga siswa lebih termotivasi.
Nama : Meilinna Christin
BalasHapusKelas : 5D
NPM : 2286206097
Menurut saya, metode ini membantu siswa memahami konsep matematika dengan lebih baik karena menggunakan konteks kehidupan nyata yang dekat dengan pengalaman mereka. Pendekatan ini juga mendukung kerja sama dan diskusi kelompok, yang penting untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis siswa. Secara keseluruhan, RME menjadikan pembelajaran lebih interaktif dan bermakna bagi siswa.
Nama : Alpionita Monika Lot
BalasHapusKelas : 5C
NPM : 2286206072
Menurut saya pendekatan matematika realistik ini adalah sebuah pendekatan pembelajaran matematika yang menekankan pada penggunaan konteks nyata dan pengalaman siswa sebagai titik awal dalam mempelajari konsep-konsep matematika. Pendekatan ini bertujuan untuk membuat matematika lebih relevan dan bermakna bagi siswa, sehingga mereka dapat membangun pemahaman yang lebih dalam. Gunakan juga masalah kontekstual seperti ajukan pertanyaan atau masalah yang berkaitan dengan pengalaman siswa sehari-hari. Dalam menerapkan matematika realistik, guru perlu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, mendukung, dan kolaboratif. Dengan demikian, siswa akan merasa lebih percaya diri dan termotivasi untuk belajar matematika.
Nama:Resky Amelia
BalasHapuskelas:5D
Npm;2286206119
menurut saya metode realistik ini mudah di pahami karena siwa bisa mengkaitkan dalam kehidupan sehari-hari dan menemukan hal-hal baru di kehidupan nyata contohnya memahami konsep perhitungan dan menghafal rumus-rumus matematika.
Nama:Resky Amelia
BalasHapuskelas:5D
Npm:2286206119
menurut saya siswa mudah untuk mencari solusi permasalahan matematika di kehidupan nyata contohnya siswa memahami konsep sawah mengukur atau menghitung keliling dan luas sawah tersebut.maka siswa lebih mudah paham metode matematika realistik ini karena langsung menemukan solusinya dikehidupan sehari-hari.
Nama : lehda zakiyah dwiyanti
BalasHapusKelas : 5C
Matematika Realistik merupakan pendekatan pembelajaran yang efektif untuk membantu siswa memahami dan menguasai konsep matematika. Dengan menerapkan langkah-langkah dan contoh yang relevan, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa di sekolah dasar.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusNama : lehda zakiyah dwiyanti
BalasHapusKelas : 5C
Penggunaan permen sebagai alat bantu mengajar konsep bilangan bulat dan penjumlahan di kelas 1 SD merupakan pendekatan yang kreatif dan efektif. Permen, dengan sifatnya yang konkret dan menarik bagi anak-anak, dapat membantu siswa memahami konsep abstrak matematika dengan lebih mudah.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas 5B
Npm :2286206034
Dengan adanya matematika realistik pembelajaran matematika pentingnya dalam pengalaman nyata dalam proses peserta didik belajar pendekatan ini siswa akan lebih mudah memahami jika mereka dapat melihat dalam kehidupan sehari-hari.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm 2286206034
Dalam pembelajaran matematika realistik guru dipandang sebagai fasilitator, dan moderator. yang menciptakan situasi dan menyedeiakan kesempatan bagi siswa untuk menemukan kembali ide dan konsep matematika dengan cara mereka senidiri.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Dengan adanya metode matematika realistik, siswa dapat belajar memecahkan masalah sehari-hari, sehingga matematika menjadi lebih relevan dan bermakna. Siswa lebih aktif dan terlibat dalam pembelajaran. Siswa dapat menemukan penyelesaian masalah tanpa takut. Siswa dapat mempresentasikan hasil penyelesaiannya sendiri. Siswa dapat melatih kemampuan mengemukakan pendapatnya.
Nama : Maria Yussikatia
BalasHapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206035
Menurut saya Pendidikan matematika realistis menekankan penting nya konteks dan pengalaman dunia nyata dalam pembelajaran matematika. Tujuan utamanya adalah menjadikan matematika lebih relevan dan bermakna bagi siswa dengan menghubungkan dengan kehidupan dan situasi sehari-hari. Siswa juga di dorong untuk menyelidiki masalah dunia nyata sebelum membangun konsep matematika. Intinya dalam artikel diatas menganjurkan pendekatan pendidikan matematika yang lebih praktis dan menarik.
Nama : Maria yussikatia
BalasHapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206035
Menurut saya selain pembelajaran matematika menjadi relevan dan mudah dipahami dengan menghubungkan dengan situasi dunia nyata. pembelajaan matematika juga dapat menumbuhkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah pada siswa. Peningkatan motivasi, siswa lebih termotivasi untuk belajar ketika matematika dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari. Kemudian pemahaman lebih dalam, dimana mendorong pemahaman konsep matematika yang diajarkan. Siswa juga dapat berkolaborasi untuk berdiskusi tentang masalah dan mencari solusi bersama.
Nama : Maria Yussikatia
BalasHapusKelas : 5A PGSD
NPM : 2286206035
Menurut saya Kesimpulan dalam artikel di atas menganjurkan pembelajaran matematika realistis sebagai pendekatan pendidikan matematika yang lebih efektif dan menarik, dengan fokus pada penerapan praktis dan pembelajaran kolaboratif.
Nama ; Maharani Ananta Putri
BalasHapusKelas : 5A
Npm : 2286206007
Setelah saya baca banyak keuntungan dari metematika realistik ini salah satunya,siswa dapat mengembangkan keterampilan untuk berpikir kritis dan memecahkan masalah mereka.
Nama : Maharani Ananta Putri
BalasHapusKelas : 5A
Npm : 2286206007
Banyak sekali keuntungan dari metematika realistik ini
yaitu peserta didik dapat mudah memahami konsep matematia,dapat meningkatkan keterampilan berpikir dan dapat meningkatkan kepercayaan diri.
Nama:Resky Amelia
BalasHapusKelas:5D
Npm:2286206119
Pendekatan ini siswa akan lebih mudah memahami konsep matematika jika mereka dapat melihat relevansi dalam kehidupan sehari-hari dan siswa diminta untuk meneliti masalah yang nyata dan relevan sebelum akhirnya menemukan konsep matematika.
Nama : Sony Christian
BalasHapusKelas : 5A
Nomor: 2286206038
Menurut saya pembelajaran seperti ini sangat di anjurkan dalam memulai pembelajaran di awal pendidikan yang di mana pendekatan kita sebagai guru sangat terbantu dan sangat penting bagi kita berinteraksi dengan siswa siswi kita
Nama : Zulaikha Abelia Putri
BalasHapusKelas : 5 D
bagi saya pembelajaran menggunnakan pendekatan seperti ini sangat baik karena menggunakan konteks nyata yang ada di kehidupan sehari hari dan sangat mudah bagi guru dan siswa untuk bisa lebih dekat dan paham pada pembelajaran yang di sampaikan
Nama: Risma Ramadhani
BalasHapusKelas: 5B
Menurut saya matematika realistik ini pendekatan pembelajaran matematika yang sangat menarik, karena menekankan matematika dikehidupan sehari-hari. dengan adanya matematika realistik ini membuat matematika lebih bermakna untuk siswa karena mengaitkannya dengan situasi nyata yang mereka alami.
selain itu menurut saya banyak juga kelebihan dari matematika realistik ini. contohnya dengan mengaittkan matematika di kehidupan nyata siswa akan lebih termotivasi untuk belajar karena dapat merasakan langsung manfaat yang mereka pelajari, dan membuat para siswa tidak mudah bosan dengan belajar matematika.
BalasHapusNama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Matematika realistik bagi saya memang benar bahwa pendekatan pembelajaran yang mengaitkan konsep-konsep matematika dengan situasi dunia nyata, bertujuan supaya siswa dapat memahami penerapan matematika dalam kehidupan nya sehari-hari.
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Dengan menggunakan masalah kontekstual dari pengalaman siswa, membantu siswa supaya lebih mudah memahami konsep matematika jika mereka dapat melihat keterkaitan dan pelaksanaan dalam kehidupan sehari-hari.
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Menurut saya mengaitkan matematika dalam kehidupan yaitu supaya matematika menjadi lebih bermakna dan mudah di pahami ketika di terapkan pada situasi nyata, dengan menghubungkan konsep-konsep matematika seperti pengukuran, perhitungan, pembagian.
Nama ; Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Dalam mengaitkan matematika di kehidupan juga mendorong siswa untuk berpikir kritis, dan kreatif dalam menghadapi tantangan nyata, yang berhubungan dengan kehidupan sehari- hari untuk pembelajaran yang lebih menarik dan berguna dalam kehidupan.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Menurut saya, matematika realistik merupakan pendekatan pembelajaran yang efektif untuk menghubungkan konsep matematika dengan situasi nyata sehingga siswa dapat memahami kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Menurut saya, dalam matematika realistik, siswa perlu dilibatkan dalam proses eksplorasi dan pemecahan masalah. Langkah ini penting untuk mendorong siswa berfikir kritis dan kreatif. Langkah pertama dalam matematika realistik adalah mengidentifikasi situasi nyata yang relevan dengan materi yang akan diajarkan, dan langkah selanjutnya adalah refleksi terhadap pembelajaran yang sudah dilakukan. Guru dapat mengajak siswa untuk menyalakan bagaimana mereka menyelesaikan masalah dan apa yang telah mereka pelajari.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Menurut saya, penting juga bagi guru untuk memberikan bimbinngan dalam proses abstraksi dari situasi nyata ke konsep matematika formal. Setelah siswa memahami situasi nyata, guru membantu mereka mengubah situasi nyata, guru membantu mereka mengubah situasi tersebut menjadi simbol-simbol matematika. Setelah itu guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi dan berkolaborasi adalah salah satu langkah penting dalam matematika realistik. Diskusi memungkinkan siswa untuk berbagi pemahaman dan mencari solusi bersama.
Nama : Alfina Dwi Sasmita
BalasHapusKelas : 5C PGSD
NPM : 2286206071
Matematika realistik adalah pendekatan pembelajaran matematika yang menekankan pentingnya konteks dan pengalaman nyata dalam proses belajar. Siswa akan lebih mudah memahami konsep matematika jika mereka dapat melihat relevansi dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Siswa diminta untuk meneliti masalah yang nyata dan relevan sebelum akhirnya menemukan dan mengkonstruksi konsep matematika. Belajar matematika adalah proses sosial. Siswa didorong untuk berbicara tentang hal-hal, bekerja sama, dan berbagi ide dengan teman-temannya. Siswa diharapkan secara aktif melakukan eksplorasi dan penemuan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang matematika.
Nama : Maria selfiana teta
BalasHapuskelas ; 5B
Matematika Realistik adalah pendekatan pengajaran matematika yang mengaitkan konsep-konsep matematika dengan kehidupan sehari-hari siswa, sehingga mereka bisa memahami matematika dengan cara yang lebih relevan dan bermakna. Pendekatan ini berfokus pada pemecahan masalah nyata yang dapat dipahami dan dihadapi siswa dalam konteks dunia mereka.
Nama : Maria selfiana teta
BalasHapusKelas : 5B
Identifikasi Masalah Nyata
Guru harus mulai dengan mengidentifikasi situasi atau masalah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Misalnya, menghitung uang jajan, menghitung panjang jalan di sekitar sekolah, atau mengukur bahan makanan yang diperlukan untuk memasak.
Nama : Maria selfiana teta
BalasHapuskelas : 5B
Mengaitkan dengan Konsep Matematika
Setelah masalah nyata diperkenalkan, guru harus menunjukkan bagaimana konsep matematika yang diajarkan (seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, atau pengukuran) dapat digunakan untuk memecahkan masalah tersebut.
Nama : Maria selfiana teta
BalasHapusKelas : 5B
Eksplorasi dan Diskusi
Siswa diberi kesempatan untuk mengeksplorasi masalah tersebut dengan cara mereka sendiri, baik melalui percakapan, percakapan kelompok, atau manipulasi alat bantu. Di sini, siswa dapat bekerja sama untuk menemukan solusi yang tepat.
Maria selfiana teta
BalasHapusKelas : 5b
enerapan dalam Kehidupan Sehari-hari
Tunjukkan kepada siswa bagaimana konsep yang dipelajari dapat diterapkan dalam situasi nyata di luar kelas. Hal ini memberi makna lebih pada matematika yang mereka pelajari.
Contoh: Mengajarkan konsep pecahan dengan memotong kue atau pizza dalam kelas untuk menggambarkan konsep setengah, sepertiga, dan seterusnya.
Nama : Maria selfiana teta
BalasHapusKelas ; 5b
Refleksi
Setelah siswa memecahkan masalah, beri kesempatan untuk merefleksikan proses pemecahan masalah tersebut. Diskusi ini membantu siswa memahami langkah-langkah yang mereka ambil dan memberikan kesempatan untuk memperbaiki kesalahan atau memperjelas pemahaman mereka.
Contoh: Siswa mendiskusikan cara-cara berbeda dalam menghitung jumlah uang jajan dan mengapa mereka memilih metode tertentu.
Nama : Maria selfiana teta
BalasHapusKelas : 5B
Penerapan matematika realistik ini memungkinkan siswa untuk melihat langsung hubungan antara matematika dan dunia nyata, yang membuat pembelajaran menjadi lebih bermakna dan menyenangkan.
Nama : Alfina Dwi Sasmita
BalasHapusKelas : 5C PGSD
NPM : 2286206071
Penerapan matematika realistik lebih menekankan pada pentingnya konteks dan pengalaman nyata dalam proses belajar. Dengan adanya pendekatan ini, membantu siswa belajar matematika secara teoritis dan memahami konsep tersebut dapat diterapkan di kehidupan nyata. Metode ini membantu mereka belajar berpikir kritis dan memecahkan masalah sejak dini.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206027
Pembelajaran matematika realistik memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar konsep-konsep matematika yang langsung berhubungan dengan situasi dan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, saat mengajarkan pecahan, siswa bisa diminta untuk membagi makanan, seperti kue atau pizza, sehingga mereka bisa melihat bagaimana pecahan digunakan secara nyata.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206027
Pembelajaran matematika realistik menekankan berpikir kritis dan kemampuan memecahkan masalah. Siswa dihadapkan dengan masalah kontekstual yang memerlukan analisis dan pengambilan keputusan. Ini melatih mereka untuk berpikir kreatif dan mencari solusi yang relevan, misalnya, bagaimana mengatur anggaran untuk membeli peralatan sekolah menggunakan perhitungan matematika.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206027
Dalam pembelajaran matematika realistik, alat peraga dan media pembelajaran sering digunakan untuk membantu siswa lebih mudah memahami konsep. Misalnya, menggunakan uang mainan untuk mengajarkan konsep nilai uang dan transaksi atau menggunakan benda konkret lainnya untuk menggambarkan operasi hitung.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206027
Pembelajaran matematika realistik mendorong siswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran. Siswa tidak hanya menjadi pendengar pasif, tetapi lebih banyak terlibat dalam percakapan, eksperimen, dan diskusi yang mengarah pada pemecahan masalah nyata. Aktivitas seperti melakukan survey, pengamatan, atau eksperimen matematis membuat mereka merasa terlibat dan memahami kegunaan matematika secara langsung.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206027
Matematika Realistik di sekolah dasar membantu menghilangkan kesan bahwa matematika adalah pelajaran yang abstrak dan sulit. Dengan menghubungkannya dengan kehidupan nyata, siswa bisa merasakan manfaat langsung dari matematika, yang pada gilirannya meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan minat mereka dalam pelajaran ini. Pembelajaran semacam ini tidak hanya meningkatkan kemampuan akademik siswa tetapi juga mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan dunia nyata dengan cara yang lebih terstruktur dan berpikir kritis.
Nama : Adithiya Ramadhani
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206027
Matematika realistik tidak hanya mengajarkan rumus atau prosedur, tetapi juga membuat siswa memahami makna dan kegunaan dari konsep-konsep tersebut. Sebagai contoh, dalam pembelajaran geometri, siswa dapat menggambar bentuk-bentuk seperti rumah atau taman bermain yang mereka kenal, sehingga konsep-konsep tersebut menjadi lebih mudah dipahami dan diingat.
Nama : Winda Tuti Dayanti
BalasHapusNPM : 2286206057
Kelas : 5C PGSD
Menurut saya, matematika realistik bagus untuk pembelajaran karena mengaitkan dengan kehidupan nyata sehingga lebih mudah dipahami oleh siswa.Dengan menghubungkan matematika dengan kehidupan nyata, siswa akan lebih mudah memahami dan mengingat konsep-konsep matematika. Siswa dilatih untuk berpikir kritis dan kreatif dalam menyelesaikan masalah matematika.Pembelajaran yang menyenangkan dan relevan akan membuat siswa lebih menyukai matematika.
Nama : Winda Tuti Dayanti
BalasHapusNPM : 2286206057
Kelas : 5C PGSD
Matematika Realistik menawarkan pendekatan yang lebih menarik dan efektif dalam pembelajaran matematika. Dengan menekankan pada konteks nyata dan pengalaman siswa, matematika tidak lagi menjadi mata pelajaran yang abstrak dan sulit dipahami. Namun, implementasi Matematika Realistik membutuhkan komitmen dan dukungan dari semua pihak, termasuk guru, siswa, dan sekolah.
Nama : Ekakania
BalasHapusKelas : 5 D
Npm : 2286206109
menurut saya karekteristik matematika realistik mencerminkan pendekatan yang humanis dan relevan, menjadikan pembelajaran matematika lebih menarik,dan bermakna bagi siswa, pendekatan ini menjadi salah satu cara efektif untuk meningkatkan kualitas pendidikan matematika
Nama: Theresia Rosalinda Sisi
BalasHapusKelas: 5A PGSD
NPM:2286206021
menurut saya matematika realistik ini memiliki banyak manfaat,terutama dalam menghubungkan kosep-konsep matematika dengan kehidupan sehari-hari.pendekatan ini membantu siswa melihat relevansi matematika diluar ruang kelas,membuat pembelajaran lebih bermakna dan menarik. dengan menggunakan masalah yang berhubungan langsung dengan pengalaman nyata,seperti perhitungan dalam ekonomim ,pengukuran,atau statistik,siswa dapat memahami bagaimana konsep matematika diterapkan dalam situasi dunia nyata.
Nama: Desy Sabrina
BalasHapusNPM: 2286206048
Kelas: 5B
Matematika realistik pada dasarnya adalah pemanfaatan realitas dan lingkungan yang dipahami peserta didik untuk memperlancar proses pembelajaran matematika.
Nama: Desy Sabrina
BalasHapusNPM: 2286206048
Kelas: 5B
Pengembangan matematika realistik ini dapat dimulai oleh siswa secara mandiri berupa eksplorasi sehingga memberikan peluang pada siswa untuk berkreasi mengembangkan pemikirannya.
Nama: Desy Sabrina
BalasHapusNPM:2286206048
Kelas: 5B
Karakteristik Pembelajaran PME yang menggunakan konteks dunia nyata atau kontekstual memungkinkan siswa untuk menghubungkan materi yang diajarkan dengan situasi yang mereka temui dalam kehidupan sehari-hari. Pendekatan ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk memanfaatkan pengalaman sebelumnya.
Nama: Desy Sabrina
BalasHapusNPM:2286206048
Kelas:5B
Implementasi pembelajaran matematika realistik sebelum masuk pada situali formal, terlebih dahulu siswa dibawa ke situasi informal. Misalnya pembelajaran pacahan dapat diawali dengan pembagian menjadi bagian yang sama (misalnya pembagian kue) sehingga tidak terjadi loncatan pengetahuan informal anak dengan konsep-konsep matematika.
Nama: Desy Sabrina
HapusNPM:2286206048
Kelas:5B
Setelah siswa memahami pembagian yang sama, baru dikenalkan pada istilah pecahan. Ini sangat berbeda dengan pembelajaran konvensional dimana siswa sejak awal dicekcoki dengan istilah pecahan dan beberapa jenis pecahan.
Nama: Desy Sabrina
BalasHapusNPM:2286206048
Kelas:5B
Jadi pembelajaran matematika realistik diawali dengan fenomena, kemudiansiswa dengan bantuan guru diberikan kesempatan kembali dan mengkontruksi konsep sendiri. Setelah itu diaplikasikan dalam masalah sehari-hari.
nama: erienda cahya clarissa
BalasHapuskelas: 5D
npm: 2287206087
Manfaat Matematika Realistik
Meningkatkan motivasi belajar: Siswa lebih termotivasi ketika pembelajaran matematika berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
Meningkatkan pemahaman konseptual: Siswa tidak hanya menghafal rumus, tetapi memahami mengapa rumus tersebut berlaku.
Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah: Siswa dilatih untuk menganalisis masalah, mencari solusi, dan mengevaluasi hasil.
Meningkatkan kerjasama dan komunikasi: Siswa belajar bekerja sama dalam kelompok dan berkomunikasi dengan efektif.
Nama :ekakania
BalasHapusKelas :5 d
Npm : 2286206109
Materi matematika realistik membantu siswa memahami konsep abstrak melalui aplikasi dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menggunakan konteks yang dekat dengan pengalaman siswa, mereka lebih mudah menghubungkan matematika dengan situasi nyata, seperti perhitungan keuangan, pengukuran,dan lain lain
Nama :ekakania
BalasHapusKelas : 5 d
Npm :2286206109
Dengan pendekatan yang relevan dan praktis, materi ini membantu siswa merasa bahwa matematika bukan hanya tentang rumus, tetapi juga keterampilan yang berguna. Hal ini dapat mengurangi rasa takut atau kecemasan siswa terhadap matematika.
Nama :ekakania
BalasHapusKelas : 5 d
Npm : 2286206109
Siswa cenderung lebih termotivasi untuk belajar ketika mereka melihat manfaat langsung dari pembelajaran matematika. Materi realistik memberikan gambaran bahwa matematika bukan hanya sekadar pelajaran di kelas, tetapi juga keterampilan hidup yang penting.
Nama : Maria putri Anita bengan
BalasHapusNpm ;2286206108
Kelas : 5D
Menurut saya metode ini sangat pas untuk anak seusia anak SD karena dapat membuat anak termotivasi.untuk melakukan ini biasa nya bagus untuk membuat anak dapat semangat untuk belajar matematika.dan metode ini sangat dapat di gunakan untuk anak yang termotivasi
Nama: Aulia Zalzabila
BalasHapusKelas:5D
Npm: 2286206111
Sangat bagus apabila matematika realistik ini diterapkan di sekolah dasar. Karena dapat berpotensi untuk meningkatkan pemahaman keterampilan siswa dalam matematika. Matematika realistik lebih tertuju pada penggunaan konteks kehidupan nyata untuk mengajarkan konsep-konsep matematika. Hal ini memungkinkan siswa dapat mengaitkan matematika dalam kegiatan pada kehidupan sehari-hari.
Nama: Aulia Zalzabila
BalasHapusKelas: 5D
Npm : 2286206111
Dengan menerapkan matematika realistik juga dapat membuat siswa jauh lebih aktif dalam proses pembelajaran. Siswa mampu menyelesaikan masalah matematika yang berkaitan dengan pengalaman mereka dalam kehidupan nyata. Hal ini mampu memotivasi siswa untuk belajar dan membuat mereka merasa bahwa matematika bukan sekedar pelajaran yang rumit dan membosankan, tetapi juga merupakan hal yang menyenangkan dan bermanfaat dalam menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Nama : Aulia Zalzabila
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206111
Dengan adanya matematika realistik, dapat mempermudah siswa dalam memahami konsep-konsep abstrak dalam matematika. Seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian, apabila konsep-konsep itu dikaitkan dengan kejadian-kejadian dalam kehidupan sehari-hari mereka. Contohnya saat berbelanja, saat berbagi jajan dengan teman, dan sebagainya. Dengan itu, siswa dapat memahami seperti apa matematika digunakan dalam pengambilan keputusan dalam kehidupan sehari-hari.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Matematika realistik dalam kehidupan siswa berfokus pada penerapan konsep matematika untuk memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Pendekatan ini membantu siswa memahami betapa relevannya matematika dengan dunia sekitar mereka.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Matematika realistik salah satu cara siswa dapat mengelola uang adalah dengan membuat anggaran sederhana untuk kegiatan sehari-hari, seperti uang jajan atau tabungan. Misalnya, seorang siswa berusia 12 tahun mendapatkan uang jajan mingguan sebesar 50 ribu rupiah dari orang tua. Untuk mengelola uang tersebut, ia bisa memecahkannya menjadi beberapa kategori:
Dengan cara ini, siswa belajar merencanakan pengeluaran dan memahami pentingnya menyisihkan uang untuk tabungan, yang mengajarkan mereka nilai pengelolaan keuangan yang bijak sejak dini. Ini juga memberi mereka kesempatan untuk menerapkan konsep matematika seperti penjumlahan, pengurangan, dan pembagian dalam kehidupan nyata.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Salah satu cara siswa mengukur waktu adalah dengan membuat jadwal harian untuk mengatur kegiatan mereka, seperti waktu belajar, bermain, dan beristirahat. Misalnya, seorang siswa kelas 4 SD memiliki waktu belajar dari pukul 3 sore hingga 5 sore setiap hari. Untuk membantu dirinya mengatur waktu dengan baik, siswa ini bisa menggunakan jam untuk mengetahui berapa lama lagi waktu yang tersisa sebelum pelajaran dimulai atau selesai.
Setelah itu, ia bisa merencanakan kegiatan lainnya, misalnya, setelah belajar, ia memutuskan untuk beristirahat selama 30 menit, lalu bermain selama satu jam, dan kemudian tidur pada pukul 9 malam. Dengan cara ini, siswa belajar untuk mengukur waktu dalam kehidupan sehari-hari, memahami durasi, dan memastikan kegiatan-kegiatan penting dilakukan dengan baik dalam waktu yang telah diatur. Mengukur waktu seperti ini juga membantu mereka memahami konsep jam, menit, dan detik, serta belajar tentang efisiensi waktu.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Dengan adanya matematika realistik misalnya siswa sedang berjalan di halaman sekolah dan melihat pola ubin berbentuk segi enam di trotoar. Ia juga melihat atap gedung berbentuk segitiga dan jendela yang membentuk pola persegi panjang. Dengan memperhatikan bentuk-bentuk tersebut, siswa belajar mengenali pola dan bentuk geometris di sekitarnya, seperti segitiga, persegi, dan heksagon, yang membuat matematika terasa lebih nyata dan mudah dipahami.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Ada nya matematika realistik seorang siswa kelas 5 misalnya sedang mengikuti kompetisi lari di sekolah. Setelah perlombaan, ia mencatat waktu lari teman-temannya dan membuat grafik untuk melihat siapa yang tercepat. Ia menghitung rata-rata waktu lari, mencari nilai tertinggi dan terendah, serta membuat perbandingan antara teman-temannya. Dengan cara ini, siswa belajar tentang statistik, seperti rata-rata, modus, dan grafik, sambil melihat bagaimana data digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk menganalisis informasi.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Kesimpulan dari saya matematika realistik adalah bahwa pendekatan ini memungkinkan siswa untuk menghubungkan konsep-konsep matematika dengan situasi dan masalah nyata yang mereka temui dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, siswa tidak hanya belajar teori matematika, tetapi juga memahami penerapannya dalam konteks praktis, yang membuat pembelajaran menjadi lebih bermakna, menyenangkan, dan relevan. Matematika realistik mendorong siswa untuk berpikir kritis dan kreatif dalam memecahkan masalah, serta meningkatkan keterampilan mereka dalam mengelola situasi sehari-hari dengan lebih efektif.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas 5B
Npm :2286206034
Penerapan matematika realistik dalam kehidupan sehari-hari membantu siswa untuk lebih memahami konsep-konsep matematika dengan cara yang praktis dan relevan. Melalui kegiatan seperti mengelola uang, mengukur waktu, mengenali pola dan bentuk geometris, serta menganalisis data statistik, siswa tidak hanya mempelajari teori matematika, tetapi juga melihat bagaimana matematika digunakan untuk memecahkan masalah dalam kehidupan mereka. Pendekatan ini membuat matematika menjadi lebih menarik dan berguna dalam kehidupan sehari-hari.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Disini saya mau cerita sedikit misalnya: Suatu hari, Rina ingin membeli beberapa perlengkapan sekolah dengan uang jajan yang diberikan orang tuanya. Ia memiliki 150 ribu rupiah dan membuat daftar belanjaan: buku tulis seharga 30 ribu, pensil 10 ribu, penghapus 5 ribu, dan tas baru 75 ribu. Rina mulai menghitung apakah uang yang dimilikinya cukup. Ia menjumlahkan harga barang-barang yang ingin dibeli, yaitu 30 ribu + 10 ribu + 5 ribu + 75 ribu = 120 ribu. Karena totalnya 120 ribu, Rina menyadari masih ada sisa 30 ribu yang bisa ia simpan untuk kebutuhan lainnya.
Melalui proses ini, Rina belajar menggunakan matematika untuk merencanakan pengeluaran dan mengelola uang dengan bijak, sebuah contoh penerapan matematika realistik dalam kehidupan sehari-hari.
Nama :Aqnes irim
BalasHapusKelas :5B
Npm :2286206034
Dengan adanya penerapan matematika realistik Pendekatan ini memang sangat membantu siswa untuk melihat bagaimana matematika bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, membuat pembelajaran lebih bermakna dan aplikatif.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Pembelajaran matematika realistik dapat membantu siswa memahami konsep abstrak dengan mengaitkannya pada situasi kehidupan nyata yang sering mereka temui, sehingga matematika terasa labih relevan dan bermakna. Pendekatan ini menekankan pada eksplorasi masalah kontekstual yang membuat siswa aktif berpikir, berdiskusi, dan mencari solusi dengan cara mereka sendiri.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Menurut saya, salah satu keunggulan pembelajaran matematika realistik adalah mampu melibatkan siswa secara emosional karena mereka dapat melihat manfaat langsung dari apa yang mereka pelajari. Dengan menggunakan contoh-contoh yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, seperti belanja di pasar atau mengukur luas tanah, siswa lebih mudah memahami konsep matematika yang sebenarnya rumit.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Pembelajaran ini mendorong siswa untuk bekerja secara kolaboratif, sehingga mereka tidak hanya belajar matematika, tetapi juga keterampilan sosial seperti komunikasi dan kerja sama. Pendekatan realistik sangat efektif untuk mengatasi kecemasan siswa terhadap matematika karena mereka diajak untuk belajar dengan cara yang lebih santai namun tetap mendalam.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Menurut saya, guru yang menggunakan pembelajaran matematika realistik perlu kreatif dalam merancang konteks pembelajaran agar sesuai dengan pengalaman siswa di lingkungan sekitar mereka. Salah satu tantangan dari metode ini adalah membutuhkan waktu lebih banyak dibandingkan pendekatan tradisional, tetapi hasilnya sangat berharga karena siswa benar-benar memahami konsep, bukan hanya menghafal rumus.
Nama: Exsandra Laili S.A
BalasHapusKelas: 5B
NPM: 2286206043
Pembelajaran matematika realistik juga memupuk kemampuan berpikir kritis siswa karena mereka diajak menganalisis masalah secara logis sebelum mengambil keputusan. Dengan pendekatan ini, siswa tidak hanya diajarkan untuk memecahkan soal, tetapi juga diajak untuk bagaimana matematika digunakan dalam kehidupan nyata, misalnya dalam bidang ekonomi, teknik, dan teknologi.
Nama : Vira Yuliani Boimau
BalasHapusKelas : %B
NPM : 2286206086
Pendekatannya bagus karena membuat matematika terasa lebih relevan dan tidak sekadar teori. Siswa bisa lebih mudah memahami dan merasa matematika itu berguna. Namun, tantangannya adalah bagaimana membuat contoh yang dekat dengan kehidupan mereka tanpa membuatnya terlalu rumit. Jika dilakukan dengan baik, pendekatan ini bisa membantu siswa belajar dengan cara yang lebih menyenangkan dan bermakna.
Nama : Vira yuliani Boimau
BalasHapusKelas : 5B
NPM : 2286206086
Matematika realistik adalah pendekatan yang membuat matematika menjadi lebih menarik dan bermakna bagi siswa. Sering kali, siswa merasa matematika sulit dan abstrak karena mereka tidak melihat kaitannya dengan dunia nyata. Dengan menggunakan pendekatan ini, pembelajaran menjadi lebih kontekstual dan siswa bisa lebih mudah memahami bagaimana matematika diterapkan di berbagai bidang, seperti ekonomi, sains, teknologi, dan kehidupan sehari-hari.
Namun, tantangan dari pendekatan ini adalah bagaimana merancang materi yang cukup menarik dan relevan tanpa membuatnya terlalu kompleks atau menyimpang dari prinsip-prinsip matematika dasar yang harus dipahami. Guru juga perlu memiliki keterampilan dalam menghubungkan teori matematika dengan aplikasi praktis yang bisa dipahami siswa. Secara keseluruhan, matematika realistik bisa meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa terhadap matematika, asalkan diterapkan dengan cara yang efektif dan sesuai dengan tingkat pemahaman mereka.
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Matematika realistik adalah pendekatan yang menghubungkan konsep matematika dengan kehidupan nyata, membantu siwa melihat penerapan matematika dalam situasi sehari-hari, pendekatan ini memotivasi siswa untuk belajar karena mereka dapat memahami bagaimana matematika di gunakan untuk memecahkan masalah yang mereka hadapi.
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Dengan menggunakan konteks dunia nyata siswa tidak hanya menghafal rumus tapi juga mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah yang baik secara keseluruhan matematika realistik dapat meningkatkan minat dan pemahaman siswa terhadap mata pelajaran ini, serta mempersiapkan mereka dalam menghadapi masalah atau tantangan di luar kelas maupun di kehidupan sehari-hari.
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Guru sering menekankan bahawa matematika realistik mendorong siswa agar berpikir kritis dan kreatif dalam mengatasi masalah nyata dengan menggunakan masalah yang mangaitkan dengan kehisupan sehari-hari, guru juga sering menyarankan untuk menyajikan masalah yang menantang tapi tetap terjangkau oleh siswa, dengan mengaitkan matematika pada kosnep dunia nyata menjadikannya lebih relevan dan bermanfaat bagi kehidupan mereka.
Nama : Parida Nur
BalasHapuskelas : 5 A pgsd
mengenai karakteristik matematika realistik (Mr) menurut saya sangat bagus dengan kehidupan siswa karena MR ini menggunakan konteks yang bermakna bagi siswa yaitu dapat meningkatkan motivasi dan minat belajar matematika
Nama : Parida Nur
BalasHapuskelas : 5 A Pgsd
menurut saya kelebihan mengunakan MR pembelajaran matematika di buat dalam bentuk nyata dan autentik sehingga siswa lebih mudah memahami
Nama : Parida Nur
BalasHapusKelas : 5 A PGSD
MR ini menurut saya terpokus kepada pemahaman konseptual dari pada menghapal rumus siswa di dorong untuk dapat membangun pemahaman mereka sendiri dengan eksplorasi dan penemuan
Nama : Parida Nur
BalasHapusKelas : 5 A PGSD
tetapi MR ini menurut saya membutuhkan persiapan yang matang dari guru, termasuk dalam mengembangkan aktivitas pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Matematika realistik sangat cocok untuk di terapkan di sekolah dasar bahkan sangat bermanfaat bagi mereka, pendekatan ini bisa membantu anak-anak sekolah dasar memahami dan mengaplikasikan konsep matematika dalam konteks yang lebih dekat dengan kehidupan sehari-hari, dengan ini anak-anak lebih mudah memahami konsep matematika jika mereka melihat contoh yang nyata.
Nama : Denisha Sepiani Ananda Salong
BalasHapusKelas : 5D
Npm : 2286206124
Secara keseluruhan matematika realistik tidak hanya membuat matematika lebih mudah di oahami oleh anak-anak sekolah dasar tapi juga membuat pembelajaran mereka lebih menyenangkan dan bermakna, dengan mengaitkan matematika dengan kehidupan mereka dan anak-anak akan lebih merasa bahwa matematika itu penting dan dapat di gunakan dalam banyak hal.
Nama: Fadia Rizki Nurfitra
BalasHapusNPM: 2286206030
Kelas: 5B
Menurut teori matematika realistik, pembelajaran harus dimulai dari situasi yang nyata dan relevan bagi siswa. Siswa lebih mudah memahami dan memaknai materi yang dipelajari jika mereka mengaitkan konsep matematika dengan situasi sehari-hari. Misalnya, membagi pizza atau mengukur bahan dalam resep masakan dapat membantu mengajarkan konsep pecahan. Melalui proses pemecahan masalah dan eksplorasi, RME mendorong siswa untuk menemukan dan meningkatkan pemahaman mereka sendiri. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa siswa tidak hanya menghafal rumus atau prosedur, tetapi juga memahami bagaimana konsep matematika dibangun.
Nama: Fadia Rizki Nurfitra
BalasHapusNPM: 2286206030
Kelas: 5B
Matematika bukan seperangkat aturan abstrak, itu harus dilihat sebagai aktivitas manusia yang berkembang melalui proses pencarian solusi terhadap masalah nyata. Oleh karena itu, bukan hanya memberikan informasi, peran guru dalam RME adalah membantu siswa mengeksplorasi konsep dan menemukan solusi. Selain itu, peran ini menekankan pentingnya interaksi antara siswa dan pendidik serta diskusi antar siswa. Hal ini memungkinkan siswa untuk mempertanyakan konsep, berkolaborasi untuk meningkatkan pemahaman mereka, dan saling bertukar ide.
Nama: Fadia Rizki Nurfitra
BalasHapusNPM: 2286206030
Kelas: 5B
Pendekatan matematika realistik ini sering dipandang efektif karena meningkatkan keterlibatan siswa, membantu mereka melihat relevansi matematika dalam kehidupan, dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis serta kreativitas dalam memecahkan masalah. Namun, tantangannya adalah implementasi yang memerlukan perencanaan dan adaptasi guru untuk memastikan bahwa konteks yang digunakan sesuai dan bermakna bagi siswa.
Nama: Fadia Rizki Nurfitra
BalasHapusNPM: 2286206030
Kelas: 5B
Pembelajaran RME dimulai dengan masalah-masalah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Masalah ini bertujuan untuk memotivasi siswa sekaligus menjadi dasar eksplorasi konsep matematika. Dapat dengan cara siswa diberi kesempatan untuk menemukan konsep-konsep matematika melalui bimbingan guru. Mereka belajar dari situasi nyata dan mencoba memformulasikan solusi secara mandiri.
Nama: Fadia Rizki Nurfitra
BalasHapusNPM: 2286206030
Kelas: 5B
Pembelajaran dapat dimulai dari matematika informal (sederhana dan konkret) menuju matematika formal (abstrak). Siswa diajak menyusun konsep dari pengalaman nyata hingga mampu memahaminya dalam kerangka formal. Interaksi antar siswa sangat ditekankan. Diskusi, kerja kelompok, dan saling bertukar ide membantu siswa memahami konsep dengan lebih baik. Sebagai guru kita harus menghargai berbagai cara atau strategi siswa dalam menyelesaikan masalah, yang mencerminkan pemahaman mereka terhadap konsep.
Nama : Teovani Mela
BalasHapusKelas : 5c PGSD
NPM : 2286206065
Menurut saya, berdasarkan pendidikan matematika realistik belajar matematika pada zaman sekarang jauh lebih menyenangkan, karena waktu saya SD dulu masih belajar menghitung terus. Nah, sekarang siswa lebih ke belajar sambil melakukan hal - hal yang disukai. Seperi belajar pembagian sambil membagikan permen dan dimakan. Lalu, contoh lainya yaitu belajar tentang materi bagun datar sambil membuat kue. Sehingga belajar matematika sekarang tidak terasa bosan dan membuat siswa terbeban ataupun pusing.
Nama : Lovita Agustina
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206037
Menurut saya dari artikel yang saya baca diatas tertuju pada hafalan, dulu saya sewaktu sekolah pernah dihadapkan dengan hafalan mulai dari hafalan perkalian, rumus dan lain-lain dimana kita harus menghafal dengan sendiri dan mencari cara agar dapat menghafal, jika di era sekarang ini kita dapat membuat pembelajaran menghafal sambil bermain agar anak tidak jenuh dalam pembelajaran matematika ini. Untuk teori realistik sendiri tidak hanya membuat pembelajaran mudah dipahami saja akan tetapi juga lebih bermakna dan menyenangkan. Mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari dengan anak maka pembelajaran tersebut lebih mudah ingin dikuasai atau dicari tahu lebih mendalam seperti hal nya dalam pemecahan kita mengibaratkan makanan kue yang dibagi, dan kita dapat mencari strategi dalam menyelesaikan masalah seperti diskusi, kerja kelompok ataupun bertukar pikiran dengan teman.
Nama : Lovita Agustina
BalasHapusKelas : 5B
Npm : 2286206037
Selain itu juga, kita dapat mengajak siswa dalam menyusun konsep atau melibatkan siswa dalam mencari solusi agar siswa dapat memahami RME, yang dimana guru juga harus bisa mengeksplorasi informasi untuk menemukan solusi. Oleh karena itu peran guru tidak hanya mengeksplorasi solusi tetapi juga dapat memberikan interaksi siswa terhadap pendidik. Serta diskusi antar kelompok untuk berkolaborasi dalam mencari solusi.
Nama : Maria putri Anita bengan
BalasHapusKelas : VD
Npm : 2286206108
Menurut saya dapat membantu siswa dalam mengerjakan tugas yang dapat di lakukan.ini dapat di gunakan untuk membantu siswa belajar pembagian.dalam menggunakan beberapa perhitungan pembagian
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama :Andini Indah Peratiwi
BalasHapusKelas :5c
NPM :2286206053
Dari pembelajaran matematika realistik ini menurut saya memudahkan siswa untuk memahami pelajaran salah satunya matematika. Dengan menghubungkan dengan situasi nyata, siswa jadi lebih tertarik pada pembelajaran yang diajarkan. Pada pembelajaran ini siswa tidak merasa bosan seperti pada pembelajaran yang menggunakan metode dan hapalan saja.
Nama :Andini Indah Peratiwi
BalasHapusKelas :5c
NPM :2286206053
Menurut saya pembelajaran matematika realistik ini adalah pendekatan pembelajaran yang menekankan pada pentingnya konteks dan pengalaman nyata dalam belajar. Pembelajaran ini juga memudahkan siswa belajar karena menghubungkan dengan situasi nyata, dengan begitu siswa lebih mudah memahami pembelajaran. Pembelajaran ini juga meningkatkan motivasi siswa jika dihubungkan dengan situasi nyata.
Nama : Andini Indah Peratiwi
BalasHapusKelas :5c
NPM :2286206053
Menurut saya dalam konsep pembelajaran matematika realistik ini mudah dipahami untuk siswa dengan menghubungkan dengan kehidupan nyata mereka. Siswa dapat mengembangkan ide dan cara berpikir mereka secara kritis dan kreatif. Pembelajaran ini sangat menarik contohnya mereka menghitung pembagian pada pizza melalui konsep pembelajaran yang menggunakan keterkaitan pada kehidupan nyata.
Nama :Andini Indah Peratiwi
BalasHapusKelas :5c
NPM :2286206053
Menurut saya melalui pengalaman saya pembelajaran matematika realistik ini sangat membantu siswa dalam pembelajaran matematika. Pembelajaran ini membantu siswa yang sulit untuk memahami pembelajaran matematika khususnya. Dalam pembelajaran matematika realistik ini siswa dilibatkan dengan situasi nyata mereka, contohnya dalam belajar pembagian atau pengurangan menggunakan permen. Dengan menggunakan konsep ini siswa yang tadinya sulit memahami jadi mudah memahami dan tertarik untuk mengikuti pembelajaran.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Pendekatan Matematika Realistik memberikan dampak yang signifikan dalam cara siswa memahami dan mengaplikasikan matematika. Dengan mengaitkan konsep-konsep matematika dengan situasi nyata, membuat matematika terasa lebih relevan dan berguna dalam kehidupan sehari-hari. Siswa tidak hanya belajar teori atau rumus yang terpisah dari pengalaman mereka, tetapi mereka juga dilatih untuk menyelesaikan masalah yang mereka temui dalam konteks sehari-hari, seperti perhitungan belanja atau perencanaan perjalanan.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan matematika, tetapi juga memotivasi siswa untuk lebih aktif, kreatif, dan kritis dalam berpikir. Dengan demikian, dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih bermakna dan mengembangkan kemampuan pemecahan masalah yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan di luar sekolah.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Pendekatan Matematika Realistik sangat efektif dalam menjembatani kesenjangan antara teori matematika dan aplikasinya dalam kehidupan nyata. Dengan memulai pembelajaran dari masalah yang relevan dengan pengalaman sehari-hari, siswa lebih mudah memahami konsep-konsep matematika dan merasa bahwa pelajaran tersebut berguna. Selain itu, matematika realistik mendorong siswa untuk berpikir kritis dan mencari solusi secara aktif, bukan hanya menghafal rumus.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Pendekatan Matematika Realistik menekankan pentingnya menghubungkan pembelajaran matematika dengan pengalaman nyata siswa, sehingga membuat matematika terasa lebih relevan dan mudah dipahami. Dengan menggunakan masalah yang berkaitan langsung dengan kehidupan sehari-hari, siswa tidak hanya belajar rumus, tetapi juga memahami cara menggunakan konsep matematika untuk memecahkan masalah yang mereka hadapi. Pendekatan ini memfasilitasi pengembangan keterampilan pemecahan masalah, berpikir kritis, dan kreativitas siswa, yang sangat berguna dalam kehidupan mereka di luar sekolah.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Dengan memulai pembelajaran melalui masalah yang relevan dengan pengalaman sehari-hari, siswa dapat lebih mudah memahami dan mengaplikasikan matematika dalam situasi nyata. Matematika realistik memotivasi siswa untuk lebih aktif dalam proses belajar karena mereka dapat melihat manfaat langsung dari apa yang mereka pelajari. Selain itu, memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna dan menyenangkan karena siswa dapat melihat langsung bagaimana matematika digunakan dalam kehidupan mereka, yang pada gilirannya meningkatkan motivasi dan minat mereka terhadap pelajaran matematika.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Matematika Realistik mendorong siswa untuk aktif berpikir, berkolaborasi, dan mencari solusi dengan cara yang kreatif, sehingga meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan keterampilan berpikir kritis. Pendekatan ini juga memotivasi siswa untuk melihat matematika sebagai alat yang berguna dalam kehidupan sehari-hari, bukan hanya sebagai pelajaran di sekolah.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Langkah-langkah dalam penerapannya dimulai dengan menghadirkan masalah yang berhubungan langsung dengan kehidupan sehari-hari, yang membuat siswa merasa matematika itu berguna. Selanjutnya, siswa diberi kesempatan untuk mencari solusi dengan cara mereka sendiri, mendorong pengembangan keterampilan pemecahan masalah dan berpikir kritis. Setelah itu, siswa diajarkan untuk menyusun pemahaman mereka dalam bentuk yang lebih terstruktur, seperti angka atau simbol, yang memperkuat penguasaan konsep. Contoh dasar penerapannya, seperti menghitung total belanja setelah diskon atau menghitung waktu perjalanan dengan kecepatan tertentu, memungkinkan siswa untuk mengaplikasikan matematika dalam konteks nyata, bukan hanya teori di buku.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Matematika Realistik adalah pendekatan yang berfokus pada penerapan konsep matematika dalam konteks dunia nyata, sehingga membuat pembelajaran matematika lebih relevan dan menarik bagi siswa. Langkah-langkah penerapannya dimulai dengan memilih masalah yang nyata dan dekat dengan pengalaman siswa, yang memungkinkan mereka memahami pentingnya matematika dalam kehidupan sehari-hari. Siswa kemudian diberi kesempatan untuk menyelesaikan masalah tersebut melalui berbagai cara, mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah. Setelah itu, pemahaman yang ditemukan siswa diorganisasi dalam bentuk matematika yang lebih terstruktur.
Nama: Alya Rahmawati Dalimunthe
BalasHapusNPM: 2286206041
Kelas: 5B PGSD Pendekatan ini memungkinkan siswa untuk aktif terlibat dalam pemecahan masalah, meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif mereka. Selain itu, membantu siswa merasa lebih termotivasi karena mereka dapat melihat manfaat langsung dari apa yang mereka pelajari. Melalui penerapan RME, siswa tidak hanya menguasai konsep matematika, tetapi juga mengembangkan keterampilan yang akan sangat berguna dalam kehidupan mereka di luar sekolah.
Nama : Cicilia Gianina
BalasHapusKelas : 5C PGSD
NPM : 2286206063
Matematika realistik nerupakan pendekatan pembelajaran yang menempatkan peserta didik menjadi penemu konsep matematika dengan eksplorasi masalah-masalah nyata. Pendekatan ini sangat relevan pada kondisi peserta didik di sekolah dasar yang masih sangat konkrit saat berpikir. Berikut penerapannya, Guru memberikan masalah matematika yang diambil pada kehidupan sehari-hari peserta didik, contohnya masalah mengenai pembagian kue, pengukuran panjang meja, maupun menghitung jumlah kelereng. Peserta didik didorong agar berdiskusi, bertukar ide, serta mencari solusi bersama. Guru berperan sebagai fasilitator yang membimbing peserta didik untuk menemukan konsep matematika. Peserta didik menciptakan model maupun gambar untuk merepresentasikan masalah serta solusi yang mereka temukan. Model ini bisa berupa benda nyata, gambar, maupun diagram.
Nama : Cicilia Gianina
BalasHapusKelas : 5C PGSD
NPM : 2286206063
Penerapan matematika realistik memberikan banyak manfaat bagi siswa. Contohnya, Saat mengaitkan matematika pada kehidupan nyata, siswa lebih mudah mengerti konsep-konsep matematika yang abstrak. Siswa dilatih agar dapat berpikir kritis serta mencari solusi terhadap masalah yang kompleks. Siswa belajar agar bisa menyampaikan ide-ide matematis mereka dengan jelas serta logis. Pembelajaran yang menyenangkan serta relevan seperti kehidupan sehari-hari menjadikan siswa lebih termotivasi agar dapat belajar matematika.